METRO SULTENG-Dengan setiap iterasi baru dari jam tangan pintarnya, Apple telah memperkenalkan fitur-fitur berorientasi kesehatan yang memikat basis pelanggannya.
Akhir-akhir ini, raksasa teknologi tersebut dilaporkan telah membuat kemajuan yang signifikan untuk menghadirkan pemantauan glukosa darah ke jam tangan pintarnya.
Menurut orang dalam yang dikutip oleh Bloomberg, sistem pemantauan tanpa tusukan sekarang berada pada "tahap pembuktian konsep", yang berarti bahwa teknologi tersebut layak sekarang dan dapat dibawa ke pasar di masa mendatang.
Baca Juga: Segera Dirilis Samsung Galaxy Watch 6 Series Yang Menyertakan 4 Model Bertenaga Baterai 340mAh
Teknologi ini menggunakan laser untuk menentukan konsentrasi glukosa di bawah kulit dan sebelumnya tidak cukup diperkecil, namun dilaporkan telah menyusut hingga seukuran iPhone.
Sistem ini tidak hanya dapat membantu penderita diabetes memantau kondisi mereka tetapi juga mengingatkan mereka yang pradiabetes untuk melakukan perubahan gaya hidup yang dapat mencegah diabetes tipe 2.
Proyek ini telah dikembangkan sejak lama, dimulai pada tahun 2010 ketika Apple mengakuisisi startup pemantauan glukosa darah RareLight.
Sejak saat itu, proyek tersebut dirahasiakan dengan mengoperasikannya sebagai perusahaan yang tampaknya terisolasi, Avolonte Health, sebelum digabungkan ke dalam Exploratory Design Group (XDG) yang sebelumnya tidak dikenal. Perusahaan menolak mengomentari status proyek saat ini.
Meskipun masih terlalu dini untuk memprediksi kapan teknologi akan tersedia, insentif untuk menghadirkan pemantauan glukosa non-intrusif ke perangkat yang dapat dikenakankuat.
Apple telah memasarkan jam tangan pintarnya sebagai perangkat kesehatan, yang mampu mendeteksi fibrilasi atrium, kadar oksigen darah rendah, dan siklus ovulasi.
Pemantauan glukosa non-invasif akan menjadi langkah maju yang signifikan bagi penderita diabetes. Mereka tidak perlu lagi bergantung pada perangkat yang menembus kulit, seperti sensor glukosa terus menerus.
Namun, industri ini memiliki rekam jejak yang buruk dalam hal menghadirkan monitor tanpa tusukan ke pasar, dan masih harus dilihat seberapa akurat solusi Apple nantinya.
Bahkan mungkin tidak hadir di Apple Watch berikutnya saat keluar, mengingat Apple suka menyempurnakan teknologinya sebelum menghadirkannya ke konsumennya.***