4. Zengo
Zengo Wallet telah aktif sejak 2019 dan memungkinkan pengguna menyimpan dompetnya menggunakan multi-party computing (MPC). MPC memungkinkan dua atau lebih perusahaan untuk menghitung output yang mengungkapkan input mereka.
Bagi pengguna dompet, hal ini berarti kamu dapat menyimpan crypto tanpa satu titik kegagalan pun, seperti kata sandi. MPC dapat melakukan semua fungsi enkripsi yang diperlukan untuk dompet antara banyak pihak, seperti server jarak jauh dan ponsel.
Aman karena tidak ada kunci rahasia yang bisa dicuri, karena setiap orang dapat menyimpan entri mereka tanpa "mengungkapkan atau menghancurkan keseluruhan sistem".
Sistem MPC Zengo mencakup kata sandi akun (melalui email), FaceLock 3D (pengenalan wajah biometrik), file pemulihan asli Zengo, penyimpanan aset ganda (pada perangkat pribadi dan server yang jauh dari Zengo) dan penggunaan kontrak pintar untuk memverifikasi tanda tangan pengguna sendiri dia.
Pengguna akan menggunakan pengenalan wajah untuk mengautentikasi setiap transaksi di Zengo sehingga tidak ada orang lain yang dapat mengakses cryptocurrency mereka.
5. Rabby
Rabby Wallet adalah dompet crypto multi chain yang dikembangkan oleh DeBank. Dompet ini mendukung token dan koin dari 141 jaringan yang kompatibel dengan Ethereum Virtual Machine (EVM) pada saat penulisan.
Rabby Wallet memiliki versi desktop untuk sistem operasi Windows dan macOS. Versi seluler saat ini dalam versi beta di Android dan iOS.
Penipu telah mencoba membuat aplikasi seluler dan mengelabui pengguna dengan menggunakan informasi tentang pelepasan dompet di ponsel. Dompet ini tidak memerlukan identifikasi pengguna dan memberikan peringatan penipuan pada token dan layanan yang dicurigai palsu atau tidak dapat dipercaya.
Ketika ruang Web3 terus berkembang, banyak hal lain muncul di pasar dan pemegang mata uang crypto tidak punya pilihan untuk menyimpan aset mereka.***
