METRO SULTENG-Tidak seorang pun akan membantah bahwa HYT telah menguasai seni penunjuk waktu cair, dan jam tangan terbaru mereka, S1 Titanium “Japan Limited Edition”, hanya mendukung pemikiran ini.
Jam tangan ini, yang hanya diproduksi sebanyak 8 buah, memiliki pelat jam terbuka yang memperlihatkan hidromekanik rumit yang membedakan HYT dari yang lain.
S1 Titanium menunjukkan bagaimana desain jam tangan yang benar-benar modern terlihat dengan informasi yang ditampilkan melalui hidromekanik pada pelat jam yang berbentuk kerangka.
Ukuran casingnya 45,3 x 17,2 mm dan dibuat dari titanium berlapis perak dan hitam. Garis-garis bersudut dan bentuk ergonomis akan membuat pemakaiannya menjadi pengalaman yang nyaman dan pas di pergelangan tangan mana pun.
Seperti biasa dengan jam tangan HYT, dial-lah hal-hal menjadi sangat menarik. DLC antrasit dan kuningan berlapis rhodium menjadi latar belakang bagi hidromekanik khas HYT.
Bellow ganda pada pukul 6 bekerja bersamaan untuk mengompresi dan mengembang, mengangkut cairan melalui kapiler.
Titik di mana cairan hitam bertemu dengan cairan transparan, adalah jam Anda saat ini.
Seluruh proses diatur ulang untuk siklus 12 jam berikutnya saat cairan telah mencapai akhir. Angka Arab pada cincin bab sarang lebah abu-abu cukup sporty, sedangkan jarum menit di tengah dan indikator cadangan daya menampilkan emas hitam dengan aksen Super-LumiNova putih.
Yang menggerakkan S1 Titanium adalah mesin Calibre 501-CM yang berputar secara manual, terdiri dari 352 bagian yang rumit dan berdetak pada 28.800 vph. Mesin ini menyediakan cadangan daya yang baik selama 72 jam.
S1 Titanium “Japan Limited Edition” hadir dengan dua pilihan tali: tali karet hitam dan tali Velcro abu-abu muda. Dengan harga Rp1 Miliar, dan terbatas pada 8 contoh, jam tangan ini tersedia secara eksklusif di Jepang.
