METRO SULTENG-Seiko mempersembahkan tiga jam tangan baru yang menata ulang desain jam tangan penyelam asli Seiko tahun 1965, 62MAS yang legendaris, mengembangkan lebih lanjut apa yang telah dicapai merek Jepang pada tahun 2020 dengan merilis referensi yang sangat dihargai SPB143, yang juga terinspirasi oleh model bersejarah tersebut.
Jam Tangan Seiko Prospex 1965 Heritage Diver baru tersedia dalam tiga variasi: ref. SPB451 dengan pelat jam dan bezel biru, ref. SPB453 dengan pelat jam dan bezel hitam, serta ref. SPB455 , Edisi Khusus dengan pelat jam dan bezel abu-abu arang.
Baca Juga: Vivo Watch 3 Versi ECG Resmi Meluncur, Dilengkapi Elektrokardiogram dan Desain yang Keren
Peningkatannya mencakup lebih banyak cadangan daya, ketahanan air yang lebih besar, dan peningkatan keterbacaan.
Setiap jam tangan ditenagai oleh salah satu mesin jam internal terbaru Seiko, Kaliber 6R55 3 Hz (21.600 getaran per jam), yang memiliki cadangan daya hingga 72 jam, yaitu tiga hari penuh. Ini menandai pertama kalinya Kaliber 6R55 muncul di koleksi Prospex.
Jam tangan baru ini kini memastikan ketahanan air hingga kedalaman 300 meter / 1.000 kaki, yang pertama untuk jam tangan penyelam non-saturasi koleksi Prospex.
Perubahan lokasi jendela tanggal dari posisi jam tiga ke ruang antara jam empat dan lima kini memungkinkan desain yang lebih simetris dan lebih banyak ruang untuk diisi dengan Lumibrite, untuk keterbacaan yang lebih baik di lingkungan yang lebih gelap.
SPB455 edisi khusus - merayakan ulang tahun ke-100 sejak diperkenalkannya jam tangan pertama dengan pelat jam "Seiko" pada tahun 1924 - dibedakan dengan pelat jam berwarna abu-abu arang yang diperkuat dengan aksen berwarna emas.
Dari segi desain, casing baja tahan karat telah disederhanakan dan kini lebih kompak dengan diameter 40 mm, panjang lug-to-lug 46,4 mm, dan ketebalan 13 mm.
Bezel baja tahan karat dilengkapi sisipan aluminium dengan tanda kecil yang kini berada di bawah angka layar bezel. Tanda dan angka kecil pada bezel diukir dengan laser untuk mencegah keausan jika digunakan dalam jangka waktu lama.
Untuk meningkatkan kenyamanan, Seiko merancang lugs yang lebih pendek dan gelang baru dengan tautan yang lebih pendek dan gesper yang lebih kecil.
Edisi khusus hadir dengan tali tambahan yang seluruhnya terbuat dari botol plastik daur ulang. Itu dibuat menggunakan teknik mengepang tradisional Jepang yang disebut Seichu, yang akrab dalam budaya Jepang karena penggunaannya dalam desain kain.
Tali ini diproduksi dengan kekuatan tarik hampir empat kali lipat dari tali kain Seiko biasa.
Jam Tangan Seiko Prospex 1965 Heritage Diver SPB455
Ketiga jam tangan tersebut akan tersedia di mitra ritel Seiko tertentu secara nasional mulai Juni 2024.
Jam Tangan Seiko Prospex 1965 Heritage Diver's baru akan tersedia mulai Juni 2024 dengan harga Euro 1.400 / Rp20 juta (SPB451, SPB453) atau Euro 1.600 / Rp22 juta (SPB455).***
