METRO SULTENG - Kehadiran perusahaan industri nikel, PT Gunbuster Nickel Industry (GNI), di kawasan Desa Bunta Kecamatan Petasia Timur, Kabupaten Morowali Utara, Sulteng, ikut menggerek naik pertumbuhan ekonomi di desa itu.
Para pelaku usaha pun tak mau jadi penonton. Mereka membuka rumah makan dan usaha lainnya. Salah satunya adalah rumah makan (RM) dan cafe Pondok Selera.
Rumah makan dan cafe Pondok Selera terletak di poros Trans Sulawesi di Desa Bunta. Kehadiran Pondok Selera ikut meramaikan blantika bisnis kuliner di kawasan industri smelter nikel PT GNI di Kabupaten Morowali Utara.
Rumah makan dan cafe satu ini sudah seperti kelas rumah makan dan cafe yang ada di kota Metropolitan. Recommended bagi kamu yang suka kulineran dan nongkrong. Agar tak penasaran, mampir saja kesana. Tunggu apalagi.
Beragam menu tersaji dengan cita rasa di atas rata-rata. Aneka menunya dijamin merangsang selera makan konsumen. Tidak mengecewakan. Harganya juga cukup terjangkau.
Baca Juga: RX King versus Honda Scoopy di Poros Trans Sulawesi Morowali Utara, Dua Luka Berat
Tak hanya itu, Pondok Selera juga menyediakan menu khas cafe di lemarinya. Sebut saja pizza, burger, roti bakar, banana roll, stik pisang, stik kentang, kebab, martabak mie.
Baca Juga: Empat Parpol di Kabupaten Morowali Utara Tidak Miliki Caleg, Ini Penyebabnya
Untuk drink ada jenis taro, red velvet, vanilla, lemon tea, dark choco, ice coffee, alpokat kocok, dragon fruit ice, lotus ice dan nutella ice.
"Sejak dibuka setahun lebih yang lalu, sedikit demi sedikit pelanggan kami mengalami kenaikan. Apalagi kalau malam Minggu, mini cafe terbilang cukup banyak pengunjungnya," tutur Rifka Poluan, pengelola rumah makan dan cafe Pondok Selera, Sabtu (9/9/2023) siang. ***
