Keduanya sama-sama menggunakan konfigurasi suspensi MacPherson Strut di depan dan Torsion Beam di roda belakang. Jarak pijak tanah atau ground clearance keduanya juga sama, yakni 225 milimeter.
4. Interior
Saat masuk ke dalam kabin Mitsubishi Xpander, kesan mewah langsung terasa berkat kombinasi warna hitam dan beige. Sedangkan kabin varian Cross lebih didominasi dengan warna hitam, mulai dari trim pada jok, dashboard, hingga pintu.
5. Fitur
Sebagai varian tertinggi dari Mitsubishi Xpander, varian Cross ini punya fitur yang paling lengkap, seperti dual airbags, active stability & traction control, cruise control hingga hill start assist.
Soal fitur, keduanya sama-sama lengkap, yakni sudah dibekali dengan ASC (active stability control), speed sensing door lock, cruise control hingga HSA (hill start assist).
Untuk pengereman, keduanya sama-sama mengandalkan cakram di depan dan drum di roda belakang dengan teknologi terkini yaitu ABS (anti-lock brake system), EBD (electronic brake distribution) dan BA (brake assist).
Yang membedakan keduanya adalah kehadiran fitur ISOFIX yang hanya dimiliki Mitsubishi Xpander dan AYC (active yaw control) yang hanya dimiliki Mitsubishi Xpander Cross.
Untuk entertainment Mitsubishi Xpander dilengkapi layar audio touchscreen seluas 8 inci, sedangkan Mitsubishi Xpander Cross sedikit lebih luas, yakni 9 inci.
6. Mesin
Sementara untuk dapur pacu, Mitsubishi Xpander Cross masih menggunakan mesin yang sama dengan Mitsubishi Xpander yaitu mesin MIVEC DOHC 16-Valve.
Mesin berkapasitas 1.499 cc tersebut mampu menghasilkan tenaga 102 daya kuda dan torsi 141 Nm. Transmisi yang ditawarkan keduanya juga sama, yakni 4-speed AT dan 5-speed MT.
7. Harga
Perbedaan terakhir ada pada harganya. Dirangkum dari mobbi, saat ini Mitsubishi Xpander dibanderol mulai dari Rp 250 jutaan. Sedangkan Mitsubishi Xpander Cross mulai dari Rp 300 jutaan.***