METRO SULTENG-Berani tampil beda dalam setiap aspek pembuatan jam tangan tradisional, Richard Mille terus membalikkan keadaan dengan rangkaian jam tangan mewah eksklusif yang selalu populer.
Karena pasar untuk contoh Richard Mille meningkat setiap hari, banyak dari model yang paling berkesan kini terbentuk sebagai karya kelas kolektor sejati.
Richard Mille dengan bangga sekali lagi menentang hukum desain jam tangan dengan RM 66 Manual Winding Flying Tourbillon yang serba baru . Di mana pembuat jam tangan Swiss ini terkenal karena memasukkan tengkorak ke dalam pelat jamnya, RM 66 mendapatkan inspirasinya dari era rock'n'roll dan sinyal tangan tanduk setan yang ikonik.
Richard Mille RM 66 Flying Tourbillon menampilkan casing berbentuk tonneau tripartit yang terbuat dari TPT karbon mesin, memungkinkan jam tangan menjadi ergonomis dan nyaman.
Dial yang benar-benar transparan berfokus pada tangan tanduk setan emas merah 5N, dengan tengkorak Tourbillon yang rumit dengan bangga ditempatkan pada posisi jam 12.
Baca Juga: Perkenalkan Jam Tangan The Tangerine Tampilan Baru Depancel Tahun 2023 Edisi Terbatas,
Dibuat oleh tim yang diawasi oleh Olivier Vaucher, seorang pemahat Jenewa yang terkenal, tangan kerawang dari emas merah 5N ini di-Microblasted, dipoles, dan diselesaikan seluruhnya dengan tangan.
RM 66 ditenagai oleh mesin jam tangan Tourbillon Kaliber RM66 milik Richard Mille dengan fungsi jam dan menit.
Richard Mille RM66 Flying Tourbillon yang serba baru hadir dengan tali karet hitam yang nyaman dan saat ini tersedia melalui dealer resmi dengan harga berdasarkan permintaan.***
