METRO SULTENG-Honda punya keunggulan untuk pengunjung kota dan ini bukan e-bike tradisional Anda. Honda Motocompacto, skuter listrik kompak, telah menjadi perbincangan banyak orang, dan ini bukan hanya karena inspirasi Motocompo tahun 1980-an.
Apa yang membedakan skuter ini? Sebagai permulaan, desain lipatnya mirip dengan meja portabel, roda aluminium kecil, dan sebagainya.
Baca Juga: Microsoft Menggarap Laptop Surface Baru, Diharapkan Menjadi Surface Laptop Go 3
Dengan perpanjangan cepat pada setang, jok, dan roda belakang, ia berubah menjadi kendaraan mungil yang panjangnya hanya lebih dari tiga kaki.
Skuter ini memiliki jangkauan kecil yaitu 12 mil, tetapi juga cukup murah
Dengan berat 41 pon, Motocompacto tidak terlalu ringan, tetapi sebanding dengan e-bike pada umumnya. Namun, jangan merencanakan perjalanan darat; ia menawarkan jangkauan sederhana 12 mil.
Dan meskipun waktu pengisian daya selama 3,5 jam mungkin memberikan jeda, pengisi daya internal yang terintegrasi akan mengimbanginya, sehingga Anda dapat menyambungkannya ke stopkontak standar 110V.
Lalu apa yang menarik? Portabilitas. Didesain untuk menemani Anda dengan mudah di dalam mobil atau angkutan umum,
Motocompacto cocok untuk penumpang perkotaan yang merasa ngeri membayangkan mengunci e-bike sepanjang hari.
Penambahan ini tepat waktu, selaras dengan tujuan ambisius Honda untuk mentransisikan seluruh lini kendaraannya ke listrik dan sel bahan bakar pada tahun 2040.
Direncanakan untuk diluncurkan pada bulan November 2023ini dan dengan harga di bawah Rp15 jutaan. Motocompacto mungkin hanyalah sebuah nostalgia berukuran saku yang tidak dibutuhkan oleh penduduk kota.
Tersedia secara eksklusif di Motocompacto.com dan dealer Honda dan Acura tertentu, skuter ini dapat mengubah aturan transportasi perkotaan.
Dan siapa tahu, pesona kompaknya mungkin bisa menginspirasi generasi baru komuter ramah lingkungan.***