Laskar Macan Hadir Untuk Membela Hak-Hak Masyarakat

METRO SULTENG - Kehadiran Laskar Macan (Masyarakat Campuran) Membawa angin segar untuk menegakkan keadilan di Bumi Tepo Asa Aroa (Kabupaten Morowali Utara).

Sejak didirikan pada tanggal 1 November 2024 lalu di deklarasikan pada tanggal 10 November 2014, sudah beranggotakan 910 orang yang tersebar di beberapa desa di Morowali Utara.

Baca Juga: Lima Orang Ditetapkan Tersangka Proyek Tanggul Sungai di Dampala, Termasuk Seorang Oknum PNS Pemkab Morowali

Baca Juga: TPS dan Jaminan Perlindungan Suara Rakyat dalam Pilkada Serentak 2024

Baca Juga: Jam Tangan Panerai Luminor Destro Otto Giorni PAM01655 Dilengkapi dengan Tali dari Kulit Sapi Muda Berwarna Cokelat yang Menarik

"Kehadiran Laskar Macan demi membela hak-hak masyarakat yang terabaikan selama ini," ujar Piter Palele, selaku ketua umum Laskar Macan, Selasa (26/11/2024).

"Tak hanya itu, selain memperjuangkan hak-hak masyarakat yang terabaikan, Laskar Macan juga akan bergerak di sosial kemasyarakatan," cetus Piter Palele.