Sebanyak 216 Jiwa Korban Gempa Sigi Masih Mengungsi, Gubernur Sulteng Akan Tinjau Langsung

photo author
- Kamis, 10 Agustus 2023 | 08:12 WIB
Wakil Bupati Sigi Samuel Yansen Pongi meninjau korban gempa
Wakil Bupati Sigi Samuel Yansen Pongi meninjau korban gempa

Selanjutnya, Akris juga menjelaskan bahwa saat ini, BPBD telah mendirikan pos yang berlokasi di lapangan sepak bola, dusun satu depan Kantor Desa Lembantongoa.

"Jika ada instansi pemerintah Provinsi, Kabupaten dan vertikal yang ingin memberikan bantuan bisa langsung datang ke posko BPBD, hal dilakukan untuk mempermudah pendistribusian bantuan kepada pengungsi."jelas Akris

Baca Juga: Kamarudin Simanjuntak Jadi Tersangka, Hukuman Ferdy Sambo CS Dipotong

Kemudian, Bambang dari BMKG juga menjelaskan, berdasarkan pantauan dari BMKG, gempa pertama terjadi pada Minggu, 6 Agustus 2023 dengan goncangan sebanyak 34 kali, Senin, 7 Agustus 2023, terjadi goncangan sebanyak 14 kali, Selasa, 8 Agustus 2023, terjadi goncangan sebanyak 8 kali.

"Tadi pagi pukul 07.39 Wita, terjadi gempa dengan kekuatan 3,1 skala richer dengan kedalaman 5 kilometer."sebut Bambang

Ia juga menjelaskan bahwa, tim dari BMKG Kota Palu sudah melakukan Micro Zonasi dan menemukan tiga titik lokasi di Desa Lembantongoa. Dan dengan melihat trenya, gempa susulan sudah berkurang dan kekuatan gempa nya sudah menurun..

"Masyarakat sudah paham terkait mitigasi bencana gempa bumi, kalo ada gempa dia keluar dan semacamnya."ujarnya.

Kemudian, tim BMKG juga di bantu oleh BPBD Kabupaten Sigi dalam hal mengecek kondisi rumah warga terdampak bencana.

Lebih lanjut, Sukri dari PMI Provinsi Sulteng juga melaporkan bahwa Tim dari PMI Provinsi Sulteng sudah berangkat lokasi tepatnya di Desa Lembantongoa. Namun, yang memprihatinkan adalah akses menuju lokasi yang sulit dilewati.

"Dari sisi kesehatan, di lokasi pengungsian banyak berkeliaran nyamuk. Dari Tim PMI sudah menyiapkan selimut, kelambu dan terpal untuk antisipasi."ungkapnya.

Sukri juga menerangkan bahwa pada saat pengantaran logistik ke lokasi terjadi kesalahpahaman antara masyarakat dan para relawan yang membawa logistik menuju lokasi gempa. Namun, hal tersebut sudah teratasi dengan baik.***

 

 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Subandi Arya

Tags

Rekomendasi

Terkini

X