Cara Menghadapi Ular Piton Agar Tidak Dimangsa Sia-Sia

- Senin, 13 Maret 2023 | 10:38 WIB
Ular piton
Ular piton

METRO SULTENG-Kasus ular piton menelan sapi di Morowali Utara, Sulteng, Kamis pekan lalu masih jadi perbincangan, warga menemukan ular piton menelan mentah-mentah anak sapi dikebun. Bahkan ular piton juga bisa memangsa manusia bila lengah dari melihat keberadaan ular piton.

Lantas bagaimana cara agar kita tidak menjadi mangsa ular piton? Ada beberapa langkah yang dapat dilakukan agar tidak menjadi korban. Mulai dari tidak memberikan gerakan provokasi terhadap ular hingga menjaga kebersihan.

Baca Juga: Begini Cara Ular Piton Memangsa Hewan Ternak atau Manusia

Komunitas pencinta ular, SIOUX Snake Rescue (SSR), memberikan tips dalam menghadapi ular piton.

Pelaksana Umum SIOUX Snake Rescue Kisut Kisin mengatakan ular jenis piton atau sanca tidak berbisa. Meski begitu, masyarakat harus tetap waspada karena tetap saja berbahaya bila tidak berhati-hati. Ada dua hal yang menjadi catatan dari ular jenis ini.

Pertama, giginya ular piton atau sanca itu besar jadi otomatis luka gigitanya besar dan bisa menimbulkan kematian bila kehabisan darah. Kedua, belitannya yang bisa membuat tulang remuk dan membunuh mangsa.

Baca Juga: Ini Penampakan Ular Piton Yang Telan Sapi Warga di Morowali Utara, Diduga Berasal Dari Lubang Bukit Batu

Dilansir Detik.com, Ular yang habitatnya di alam liar itu berbeda dengan yang biasa dipelihara. Mereka akan lebih agresif bila merasa terancam. Karena itu, apabila bertemu ular, jangan panik karena hal itu bisa membuat ular kaget dan merasa terancam.

"Ngeliat ular, kita biarkan saja dulu. Ular bukan hewan yang hobi menyerang, seperti harimau dan babi hutan. Dia cenderung menghindar. Ular itu nggak bisa melihat jelas, dia mendeteksi suhu yang ada di sekitarnya, paling umum ular itu mendeteksi gerakan. Kalau lihat ular, kita diam saja, dia nggak tahu," ucap Kisin.

"Ular menyerang atas dasar provokasi, yakni gerakan secara tiba-tiba. Ular itu tuli, jadi kalau kita teriak nggak dengar".

Ular piton yang ukuran panjangnya di atas 2 meter cukup bahaya bila ditangani sendiri. Minimal harus ada dua orang yang menangani ular. Salah-salah nanti bisa terbelit dan bahaya.

Baca Juga: Satlantas dan Polsek Lembo Polres Morowali Utara, Berjibaku di Lokasi Banjir Trans Sulawesi

Tips menangani ular piton atau sanca, adalah jangan dibunuh. Misalnya, bila ular tersebut ada di dalam ruangan, sebaiknya dikurung dan disemprotkan wewangian.

"Kalau masuk ke dalam kamar, jebak saja di dalam kamar. Ular tidak suka bau menyengat dan bisa semprot dengan wewangian. Dalam 5-10 menit, lalu buka satu akses, pilih mau dikeluarin lewat mana, langsung pasti ularnya akan keluar lewat situ. Dia cari udara yang lebih segar lewat situ.

Kalau ular kecil 1,5 meter atau 1 meter pakai sapu ijuk didorong keluar. Bagi yang sudah terbiasa menangkap ular, mereka bisa memegang ekor piton lalu mengambil kepalanya. Kepala terlebih dahulu harus ditekan pakai alat seperti sapu agar tidak bergerak ke mana-mana.***

Halaman:

Editor: Subandi Arya

Tags

Terkini

X