METRO SULTENG - Masyarakat Kabupaten Donggala, Provinsi Sulawesi Tengah, menaruh harapan besar dengan kepemimpinan Vera Elena Laruni dan Taufik M Burhan di Donggala.
Pasangan Bupati dan Wakil Bupati yang dilantik 20 Februari 2025 ini diharapkan mampu membawa perubahan signifikan bagi Donggala.
Tidak terkecuali dengan penataan ibu kota di Banawa, sebagai simbol atau wajah kabupaten tersebut.
Baca Juga: Nakes Donggala Gugur saat Bertugas, Bupati Vera: Ariel Sharon Adalah Pejuang Kemanusiaan
"Kami sudah lama menantikan, bagaimana ibu kota kabupaten di Banawa ini ditata. Jalannya mulus, drainasenya bagus, lampu jalannya terang. Ini sudah lama kami tunggu-tunggu," kata Andi, salah seorang warga Donggala, Selasa (15/7/2025).
Dan yang paling penting, lanjut Andi, ekspektasi masyarakat terhadap kepemimpinan Vera-Taufik akan terwujud. Karena penataan ibu kota sudah lama ditunggu.
Baca Juga: Jembatan Rusak Akibat Banjir, Pemkab Donggala Dapat Respons Cepat dari Gubernur Sulteng
"Kami yakin dengan kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Donggala saat ini. Tapi tetap kita tunggu dan lihat, apakah ibu kota akan ditata dan dipercantik. Kapan dan kapan?," ujar Andi mendesak.
Apalagi saat ini, kata dia, Bupati Vera menetap di Banawa. Perhatian dan konsentrasi sang bupati terhadap ibu kota pastinya lebih tinggi.
"Ibu Vera sering jalan-jalan pagi mengitari kota tua di Banawa ini. Ikonik sekali sebenarnya kalau ditata. Objek baru untuk pariwisata kita ke depan," ujar Andi.
Baca Juga: Khafilah Berprestasi di Ajang STQH Sulteng Dapat Bonus dari Pemkab Donggala
Mewakili masyarakat Donggala lainnya, Andi yang juga seorang wiraswasta ini berharap jangan lama-lama menunda untuk menata ibu kota Donggala. Segera mungkin dilakukan.
"Karena ibu kota yang tertata akan menjadi daya tarik dan pesona Donggala di mata daerah lainnya. Jati diri daerah kita," tandas Andi. (*)
