METRO SULTENG- Perusahaan pertambangan biji nikel PT Teknik Alum Service merealisasikan Program Pemberdayaan Masyarakat (PPM) sektor pendidikan dilingkar tambang Desa Tandaoleo dan Buleleng, Kecamatan Bungku Pesisir, Kabupaten Morowali, Senin (3/2/25).
Sedikitnya ada 80 paket sembako yang di bagikan ke pondok pesantren trans 1 buleleng dan pondok pesantren tandaoleo serta meja belajar siswa untuk Sekolah Dasar (SD) 01 Desa Buleleng.
Kepala Teknik Tambang (KTT) PT TAS, Ir. Agus Riyanto, menjelaskan bahwa apa yang di berikan oleh perusahaan ini merupakan wujud komitmen PT Tas dalam meningkatkan kualitas Masyarakat di sektor pendidikan.
"Kami percaya bahwa untuk mencapai kemajuan yang berkelanjutan, kuncinya ada pada program PPM,"ujarnya selaku KTT PT Tas.
Kedepan, kata dia, PT Tas akam terus berkomitmen untuk merealisasikan program-program PPM, baik disektor pendidikan, kesehatan dan program lainnya demi meningkatkan kualitas hidup Masyarakat khususnya lingkar perusahaan.
Baca Juga: PT RCP dan IJM dianggap Rugikan Masyarakat, GRD KK-Morowali akan Gelar Aksi
Diketahui, merealisasikan program PPM merupakan salah satu bagian dari upaya penerapan good mining practice (GMP) atau praktik pertambangan yang baik.
Program PPM mencakup sektor pendidikan, kesehatan, sosial budaya, kelembagaan, infrastruktur dan lingkungan, ekonomi dan kewirausahaan.
Olehnya itu, teruntuk program PPM disektor pendidikan, Agus selaku KTT PT.Tas berharap agar masyarakat dapat manfaatnya dan sadar akan pentingnya pendidikan bagi generasi mudah untuk meningkatkan kualitas hidup kedepan.
"Selaku pihak perusahaan yang merealisasikan program PPM, harapannya agar masyarakat dapat manfaatnya, dan sadar akan pentingnya pendidikan bagi generasi mudah kita," pungkasnya.***