METRO SULTENG-Kabar duka datang dari insan pers di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, Wartawan sekaligus Pimpinan Redaksi media online Detail73.com. David Mogadi meninggal dunia di usia 53 tahun pada Senin lalu di rumah sakit di Palu karena penyakit yang dideritanya. Ia meninggalkan satu orang Istri dan seorang anak.
Hari ini Rabu (24/1) jenazah akan dimakamkan diperkuburan umum Kelurahan Lembomawo, Kecamatan Poso Kota.
David kelahiran Poso tahun 1970. Sejak muda ia merantau dan bekerja di Jakarta. Saat kembali ke tanah kelahirannya ia terjun sebagai wartawan.
Baca Juga: Gubernur Sulteng Dapat Undangan Khusus dari Ketua Mahkamah Agung RI
Ia tercatat sebagai jurnalis yang beededikasi tinggi, hampir separuh hidupnya ia abdikan sebagau juru tinta untuk mengabarkan kebenaran.
Ia tergabung dalam PWI dan SMSI Kabupaten Poso. Sebelum mendirikan media online detail73.com pada tahun 2022. Ia sempat bergabung di surar kabar Nunsa Pos terbitan Palu dibawah kepemimpinan Bayu Alexander Montang untuk Biro Kabupaten Poso.
Saat di Nuansa Poso nama David sebagai wartawan sangat disegani karena tulisan-tulisannya yang tajam dan kritis.
Meski banyak beegaul dengan para pemangku kebijakan terutama pejabat Pemda Poso tapi ia tak segan untuk tetap menulis kritis dan konstruktif terutama soal ketimpangan sosial dan kebijakan pemerintah yang tidak pro rakyat kecil yang terjadi ditengah masyarakat.
Tulisan-tulisannya yang tajam itu yang selalu menjadi refrensi pengambil kebijakan untuk melakukan perbaikan pelayanan. Tak heran jika mantan bupati Poso Almarhum Piet Inkiriwang pernah memuji David sebagai wartawan yang penanya tajam.
Baca Juga: Angka Pengangguran dan Kemiskinan di Sulawesi Tengah Turun, Ini Data Riilnya
Meski kritis sebagai seorang jurnalis, tapi David tetap disukai narasumber yang kerap ia tulis kritis.
Dalam pergaulan sehari-hari, David dikenal sebagai sosok yang baik hati, muda bergaul dan suka bergurau. Sifat itulah yang disenangi kawan-kawan sepergaulan terutama para jurnalis di Poso. Ia hampir tak pernah menyakiti hati kawan sehingga banyak yang suka padanya. Selamat jalan kawan, kebaikan dan gurauanmu akan selalu dikenang.***