Dia kemudian meminta kepada perusahaan untuk tidak lagi terfokus dalam menghasilkan keuntungan, tetapi juga memastikan kelestarian lingkungan sekitar, baik lingkungan fisik maupun sosial. “Oleh karena itu, PROPER sepatutnya menjadi kompas yang mampu memandu praktik bisnis berkelanjutan, dengan mengaplikasikan prinsip ekonomi hijau, bahkan mendorong capaian yang melebihi ketaatan industri terhadap peraturan lingkungan hidup,” ujarnya.***