METRO SULTENG - Tahun 2022 sudah sampai di penghujung. Beberapa organisasi di Sulawesi Tengah menggelar diskusi refleksi akhir tahun. Membahas sejumlah topik, salah satunya kepemimpinan Sulawesi Tengah di 2024 mendatang.
Dikutip dari Media Alkhairaat.id beberapa elemen yang tergabung dalam Forum Diskusi Pembangunan Sulteng, akan menggelar diskusi publik secara daring melalui aplikasi zoom meeting.
Baca Juga: Perwakilan 22 Koperasi Desa Oyom Temui Gubernur Sulteng
Diskusinya dijadwalkan pada Jumat malam, 30 Desember 2022. Tema yang akan dikupas tuntas yaitu: Format Ideal Kepemimpinan Sulteng 2024.
Ada empat pembicara andal yang sudah menyatakan siap hadir. Empat pembicara ini dipastikan bakal menyajikan diskusi yang berkualitas. Mereka adalah:
1. Guru Besar Ilmu Kebijakan Publik Universitas Tadulako (Untad) Palu, Prof. Dr. Slamet Riyadi Cante;
2. Anggota DKPP-RI yang juga mantan Ketua Bawaslu RI (2017-2022), Dr. Ratna Dewi Pettalolo;
3. Mantan Kepala Bappeda Provinsi Sulteng, Dr. Hasanuddin Atjo; dan
4. Ketua MUI Kota Palu, Prof. Dr. Zainal Abidin.
Baca Juga: Gubernur Sulteng Prihatin atas Meninggalnya Karyawan PT GNI karena Kecelakaan Kerja
Dimintai tanggapannya menyoal diskusi akhir tahun kepemimpinan Sulteng di 2024 mendatang, Ketua Umum Forum Komunikasi Masyarakat Kaili (FKMK) Sulteng, Abdul Rajab mengatakan, sudah waktunya hal ini dibicarakan bersama-sama. Kepemimpinan dan pembangunan sangat erat kaitannya.
"Sudah waktunya kita memikirkan daerah ini secara bersama-sama. Pembangunan perlu kita bahas dan bicarakan bersama-sama,"pinta Rajab.
Dia mengaku kadang kala prihatin. Sebab, setiap kali Pilkada, yang terjadi malah permusuhan. Ada gep antara kelompok yang menang dan kalah dalam kontestasi. Yang secara tidak sadar, justru menghambat proses percepatan pembangunan.
"Saya apresiasi dan dukung adanya forum diskusi semacam ini. Kita berharap bisa menjadi ruang interaksi gagasan-gagasan besar dari para pemikir dan ahli. Ini demi keberlanjutan pembangunan Sulteng ke depan,"ujar Rajab.