METRO SULTENG - Bakal calon Gubernur Sulawesi Tengah Rusdy Mastura, ancang-ancang bergabung dengan Anwar Hafid bila dirinya tidak mendapatkan partai koalisi di Pilgub 2024. Namun, petahana belum patah arang, masih terus berjuang untuk memperoleh partai pengusung.
"Kalau saya tidak maju kita lari ke Anwar Hafid," tegas Cudy - sapaan akrabnya, dalam videonya yang beredar dan viral di media sosial dan WA group saat menjawab wawancara sejumlah wartawan di Palu Sabtu (10/8/2024).
Baca Juga: Kunjungi Buol, Anwar Hafid Disambut Raja dan Diberi Gelar Kehormatan
Dalam potongan video itu, Cudy menuding ada pihak lain yang coba menghalanginya untuk mendapatkan partai.
"Ada yang potong-potong ini barang tidak boleh saya maju, ini demokrasi tidak," tegas Cudy dalam video itu.
Disinggung siapa pasangannya jika jadi maju, Cudy menjelaskan karena pasangannya Ma'mun Amir tidak memungkinkan akibat sakit, sehingga diganti dengan Mayjen TNI Purnawirawan Sulaiman Agusto Hambuako.
Sebagai informasi, saat ini sudah dua pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tengah 2024, yang dipastikan akan mendaftar di KPU 27 Agustus mendatang.
Yaitu pasangan Anwar Hafid dan Reny Lamadjido. Pasangan ini bertagline BERANI (Bersama Anwar-Reny). Ada tiga partai yang mengusung, yaitu Demokrat (8 kursi), PKS (5 kursi) dan PBB (1 kursi).
Baca Juga: PBB Yakin Anwar Hafid Bisa Angkat Sulteng Menjadi Morowali Kedua
Kemudian pasangan Ahmad Ali dan Abdul Karim Aljufri. Pasangan ini bertagline harapan baru Sulawesi Tengah. Ahmad Ali dan Abdul Karim Aljufri akan diusung partai Gerindra (7 kursi), NasDem (8 kursi), PKB (5 kursi), PAN (2 kursi) dan partai non seat PSI dan Prima.
Beberapa lagi partai lainnya disebut-sebut akan merapat mendukung pencalonan Ahmad Ali dan Abdul Karim Aljufri. (*)