METRO SULTENG - Konser silaturahmi akbar Beramal yang diselenggarakan Bakal Calon Gubernur (Bacagub) Ahmad Ali dan Bakal Calon Wakil Gubernur (Bacawagub) Abdul Karim Aljufri berlangsung sangat meriah, Senin malam (15/7/2024).
Konser malam itu berlangsung di lapangan Tirta Sari, Kecamatan Toili, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah (Sulteng).
Konser ini merupakan bagian dari safari politik sosialisasi Ahmad Ali dan Abdul Karim Aljufri kepada masyarakat Sulteng. Sigit Purnomo Said, yang dikenal sebagai Pasha Ungu, turut hadir dan menyanyikan beberapa hits di acara itu.
Selain bernyanyi, vokalis Band Ungu tersebut juga membakar semangat para pendukung Ahmad Ali-Abdul Karim Aljufri yang hadir.
Dalam orasinya, Pasha menekankan pentingnya memilih pemimpin yang dapat mempersatukan, bukan yang memecah belah masyarakat. Banyak pekerjaan rumah di Sulteng yang harus diselesaikan Ahmad Ali jika terpilih menjadi gubernur.
"Karena itu, saya mengajak seluruh masyarakat Sulteng untuk mendukung sepenuhnya Ahmad Ali. Karena tanpa dukungan kalian, Ahmad Ali tidak bisa menjadi apa-apa," ujar Pasha, yang juga merupakan anggota DPR RI terpilih dari PAN.
Mantan Wakil Wali Kota Palu ini menambahkan, Sulteng butuh pemimpin sekelas gubernur seperti Ahmad Ali. Karena di tangannya, harapan baru bagi Sulteng akan dimulai.
Pasha tidak memungkiri bahwa karir politik Ahmad Ali di tingkat nasional sangat bagus. Bekalnya cukup banyak untuk diterapkan di Sulteng, termasuk pengalaman sebagai Waketum DPP Partai NasDem dan anggota DPR RI selama dua periode.
"Pemimpin yang baik adalah yang bisa menyejahterakan rakyat, bukan pemimpin yang hanya mementingkan diri sendiri atau golongan. Untuk itu, sekali lagi, jangan lupa dukung Ahmad Ali jika ingin sejahtera," tutupnya.
Sementara itu, Bacagub Sulteng Ahmad Ali mengucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan oleh rekannya, Pasha Ungu, dalam Pilgub Sulteng 2024.
"Insya Allah, amanah dukungan ini akan menjadi semangat kemenangan bagi saya di Pilgub," terangnya.
Ahmad Ali menyatakan, ia memilih menjadi calon gubernur karena panggilan hati dan sebagai wujud balas budinya kepada masyarakat Sulteng. Berkat masyarakat Sulteng sehingga karir politiknya di pusat sebagai anggota DPR RI selama dua periode.
"Sebagai calon gubernur, saya akui bukanlah yang terbaik. Tetapi, saya punya niat dan tekad untuk membawa kesejahteraan bagi masyarakat Sulteng. Terbukti, selama dua periode saya menjadi anggota DPR, tidak ada janji politik saya yang tidak terealisasi kepada masyarakat," jelasnya.
Lebih lanjut, Ahmad Ali menyinggung pemindahan ibu kota ke IKN merupakan hal yang sangat baik bagi masyarakat Sulteng. Karena Sulteng bisa menjadi penyumbang kebutuhan bagi IKN.