METRO SULTENG - Inilah komitmen politik dari seorang perempuan muda, yang juga pemilik rumah makan (RM) Dapur Nagaya di Kabupaten Morowali Utara, Sulawesi Tengah.
Namanya Nursaida, S.Pd. Perempuan ini siap berjuang dan meraih kemenangan dalam kontestasi Pemilu Legislatif DPRD Kabupaten Morowali Utara pada bulan Februari 2024 mendatang.
Baca Juga: Usai Cek Gudang Logistik KPU, Kabag Ops Sambangi Kantor Bawaslu Morowali Utara
Nursaida bertarung di daerah pemilihan 1, yang mencakup Kecamatan Petasia, Petasia Barat, dan Kecamatan Petasia Timur.
Calon legislatif nomor urut 2 dapil 1 dari Partai Demokrat ini, memiliki konsep keberpihakan terhadap kaum gender, khususnya perempuan.
Ia bercita-cita mendorong peran serta perempuan dalam sektor wira usaha UMKM dan sektor ekonomi lainnya. Selain itu, perlindungan hak anak dan perempuan, serta kesetaraan dalam kehidupan sosial kemasyarakatan juga akan ia perjuangkan jika terpilih menjadi anggota DPRD Kabupaten Morowali Utara.
"Yang saya paling tiitkberatkan adalah peran perempuan di sektor hilirisasi nikel di Kabupaten Morowali Utara, yang terkenal sebagai daerah industri smelter dan tambang ore nikel," kata Nursaida kepada media ini, Sabtu 9 Desember 2023.
Baca Juga: Pedalaman Wana, Derita yang Tersembunyi di Morowali Utara
Ada tiga hal menjadi konsep dan pandangan Nursaida, untuk mengangkat peran kaum perempuan di Kabupaten Morowali Utara, jika Allah mengizinkan ia terpilih sebagai wakil rakyat pada Pemilu Legislatif 2024.
Ketiga hal tersebut yaitu:
1. Memperjuangkan keterlibatan aktif kaum perempuan sebagai pelaku ekonomi.
2. Mendorong kesetaraan dalam berbagai bidang, terutama di sektor industri tambang nikel.
3. Mendorong partisipasi aktif kaum gender dalam kehidupan sosial kemasyarakatan, khususnya dalam persamaan hak dan perlindungan perempuan serta anak.
Di daerah industri nikel khususnya, termasuk di Morowali Utara, Nursaida menekankan pentingnya kesetaraan tenaga kerja perempuan dan pria.
Kaum perempuan, ujarnya, memiliki peluang untuk berperan aktif seperti menjadi operator alat berat, pengemudi dump truck, dan bahkan dalam kepemimpinan perusahaan.
Baca Juga: Ibunya Selamat tapi Bayinya Meninggal Dunia
Hal itu mengingat banyak di antara mereka memiliki pendidikan tinggi yang sudah lumayan hingga tingkat S1, dengan pengetahuan manajerial yang mumpuni.