METRO SULTENG-Mimik muka dan gestur Anies Baswedan dinilai menunjukkan sikap paling nyaman dan tenang dibandingkan dengan capres lainnya pada saat jamuan makan siang bersama Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Senin (30/10/2023).
Tampak Anies Baswedan mengenakan batik berwarna coklat duduk berhadapan dengan Jokowi, sedangkan capres lainnya Prabowo Subianto duduk di sebelah kiri presiden. Sementara Ganjar Pranowo duduk di sebelah kanan Jokowi.
Analis Komunikasi Politik Hendri Satrio menilai bahwa Ganjar Pranowo terlihat tidak terlalu nyaman dengan tempat duduk di meja makan yang langsung berhadapan dengan Prabowo Subianto.
"Dan Pak Prabowo juga tampaknya tidak terlalu nyaman berhadapan dengan Mas Ganjar. Itu terlihat sekali dari mimik muka. Agak kikuk antara Prabowo dan Ganjar. Kita berkali-kali melihat kalau bisa Mas Ganjar buang muka dari Prabowo. Beberapa kali memalingkan muka karena pasti posisinya tidak enak karena mereka memperebutkan dukungan dari Pak Jokowi," kata Hendri, Senin (30/10/2023).
Di sisi lain, katanya, kendati berhadapan langsung dengan Presiden, Anies terlihat nyaman dan tenang. "Dia [Anies] berbincang kemudian bersilaturahmi dengan tiga pemimpin yang ada di sekitarnya."
Selain itu, Hendri memberikan catatan lainnya dalam jamuan makan siang tersebut. Dia menilai, jamuan makan siang ini kurang menunjukkan empati kepada masyarakat yang saat ini tidak sedang baik-baik saja.
Baca Juga: Inilah Mouse Gaming Rapoo VT9 Air Lite dengan 60 juta klik, sensor PMW3398
Dia mencontohkan peristiwa Kanjuruhan, Malang, kemudian peristiwa Rempang, Batam serta peristiwa lainnya yang memang mengusik kenyamanan masyarakat Indonesia terutama dari sisi ekonomi.
"Nah acara makan-makan ini benar-benar menunjukkan tidak empati para tokoh bangsa ini."
Dia juga menilai bahwa dari pertemuan ini akan menjadi pekerjaan rumah yang besar sekali bagi tim Anies Baswedan karena melalui kehadirannya itu bisa menyebabkan sebuah citra baru yang muncul di masyarakat tentang visi perubahan, ternyata sama saja dengan memenuhi jamuan makan siang para petinggi tersebut.
Baca Juga: Samsung Sedang Menyiapkan Chromebook Baru Yang Ramah Anggaran
"Di saat masyarakat kondisinya sedang tidak baik-baik saja secara ekonomi. Kita sama-sama tahu bahwa harga-harga sembako tidak lagi murah, tetapi pemimpin-pemimpin kita ternyata bisa makan siang bersama dengan lezatnya," tuturnya.
Hendri menambahkan, yang paling penting bagi rakyat Indonesia sebetulnya informasi dari perbincangan tersebut.
"Apakah hanya makan siang biasa atau ada arahan-arahan, cawe-cawe langsung presiden yang berkuasa saat ini kepada calon presiden yang nantinya akan berkuasa. Kalau ada cawe-cawe langsung ini menjadi sangat tidak baik lagi untuk demokrasi Indonesia."