METRO SULTENG- Taslim-Asgar Ali pada Pilkada Morowali 2024, mengusung visi pembangunan berkelanjutan menuju masyarakat sejahtera dan maju. Artinya, program Taslim di masa periode 2018-2023 akan dilanjutkan pada periode 2024-2029 dengan target dan sasaran yang lebih besar menjangkau seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Morowali.
Kata Asgar, pasangan Taslim-Asgar Ali bukan bercerita soal janji dan apa yang rencana akan di lakukan kedepan, tapi berbicara tentang yang telah di kerjakan pada periode sebelumnya untuk di lanjutkan pada periode berikutnya.
"Dari segi pengalaman, beliau ini (red_Taslim) bukan lagi bercerita soal apa yang akan dilakukan, tapi yang sudah di lakukan,"kata Asgar saat bersilaturahmi dengan Masyarakat Desa Sakita, Selasa (3/9/24).
Sektor pendidikan, Taslim telah menyiapkan infrastruktur dan pendidikan yang berkarakter. Hal ini telah di lakukan dengan merealisasikan program bantuan Rp1 milyar, bahkan ada yang Rp2 milyar untuk pembangunan Pondok Pesantren.
Banyak hal-hal yang telah di realisasikan oleh mantan Bupati Taslim, seperti yang disampaikan oleh Asgar di sektor bantuan rumah tidak layak huni.
"Kalau kemarin kita fokus membantu masyarakat di pulau Rp50 juta persatu unit, periode berikutnya bisa saja kita fokus di daratan, di sebar di tiap Kecamatan dan masih banyak hal program-program pro rakyat yang telah di realisasikan," jelasnya.
"Masa yang begini tidak mau kita lanjutkan, masa yang baik tidak kita lanjutkan. Di Menui sudah di aspal jalannya dan saya percaya Pak Taslim kalau dia bilang mau aspal jalan ketimbang yang lain,"sambung Calon wakil Bupati Morowali pasangan Taslim itu.
Menurut Asgar, banyak program-program unggulan petahana Taslim yang mungkin tidak di programkan ataupun tidak dilakukan oleh kandidat yang lain. Tentunya dari itu, kekurangan-kekurangan ini butuh untuk di sempurnakan dengan program pembangunan berkelanjutan.
"5 tahun periode yang lalu tentunya waktu singkat. Sehingga, kita sepakat mari kita tuntaskan pembangunan ini dengan tetap menjadikan beliau (red_Taslim) Bupati Morowali,"ujar mantan anggota DPRD 4 periode itu.
Baca Juga: Bangkitkan Jiwa Sportivitas, PT Vale Gali Potensi Atlet Lokal di Loeha Raya
Akhir penyampaiannya Asgar berharap agar Masyarakat khususnya Desa Sakita untuk berhati-hati memilih calon peminpin Morowali periode 2024-2029.
"Daerah kita ini kaya dengan Sumber Daya Alam (SDA), mari kita sayang daerah kita ini. Jangan di pimpin oleh orang yang tidak punya kemampuan, bukan barang mau di coba-coba ini mau di bawa kemana Masyarakat kita,"harapnya.***