Dukung Tenaga Medis Tangani Covid-19, KMBR Salurkan APD di Banggai

photo author
- Kamis, 16 April 2020 | 21:41 WIB
IMG-20200416-WA0083
IMG-20200416-WA0083

METRO SULTENG, Luwuk- Kerukunan Masyarakat Banggai Raya (KMBR) Jabodetabek, hari ini, Kamis (16/4/2020), menyalurkan sejumlah alat pelindung diri (APD) untuk menutupi kekurangan dibeberapa rumah sakit dan puskesmas di tiga kabupaten yakni, Kabupaten Banggai, Banggai Kepulauan (Bangkep) dan Banggai Laut, yang akan digunakan petugas medis untuk penanganan COVID-19.
-
KMBR serahkan.APD
(FOTO: IST) "Bantuan yang kita berikan ini untuk menutupi kekurangan APD hazmat (Hazardous Materials) atau pakaian dekontaminasi yang dapat digunakan tim medis khusus menangani pasien yang diduga terinfeksi Covid-19 di rumah sakit dan puskesmas," ujar Ketua Bidang Sosial KMBR Jabodetabek Agus Syarif Masulili saat di hubungi via whatsApp tadi sore, Kamis (16/4). Kata dia, jumlah APD hazmat yang sudah disalurkan hari ini di tiga kabupaten antara lain, untuk Balut sebanyak 100 picis, Bangkep 100 picis dan Kabupaten Banggai 310 picis. “Untuk Kabupaten Banggai, penyerahan APD hazmat di Dinas Kesehatan yang diterima langsung oleh Kadis Kesehatan dr Anang Otoluwa, Puskesmas Simpong, RS Trikora Kecamatan Pagimana, Puskesmas Bunta dan Puskesmas Nuhon,” sebut Agus.
-
KMBR Jabodetabek serahkan APD di Banggai.(FOTO: IST) Menurutnya, meskipun tidak banyak bantuan yang disalurkan KMBR Jabodetabek hari ini diharapkan dapat menambah stok untuk digunakan tim medis di rumah sakit dan puskesmas. Pihaknya juga saat ini sedang mengupayakan pengadaan masker melalui dukungan para donasi KMBR Jabodetabek. "Di Kantor Sekretariat KMBR, di Depok, sudah terkumpul 4000 masker untuk tenaga medis dan masyarakat. Jadi, untuk saat ini kita menunggu pengiriman Jakarta ke Luwuk. Jika sudah tiba barangnya, kita akan langsung disalurkan,” demikian Ketua Bidang Sosial Agus Syarif Masulili. ****

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Abd. Rahman Djafar

Rekomendasi

Terkini

X