pendidikan

Materi Khutbah Jumat September 2025 Tema Perkuat Ukhuwah Islamiyah Jangan Sampai Negeri ini Tercabik-Cabik Oleh Kebencian

Kamis, 4 September 2025 | 09:35 WIB
Bendera merah putih besar dibentangkan di gunung biru Poso oleh para eks Napiter (Foto: Dok)

METRO SULTENG-Belum lama ini kita menyaksikan aksi demo besae-besaran di sejumlah daerah. Namun yang sangat disayangkan adalah terjadinya kerusuhan yang memakan korban jiwa.

Di tengah derasnya arus perbedaan dan polarisasi masyarakat, umat Islam sering kali diuji dengan gesekan yang mengancam persatuan. Padahal, kekuatan umat justru terletak pada ukhuwah (persaudaraan), baik ukhuwah Islamiyah sebagai ikatan sesama muslim,

Meteri Khutbah Jumat ini mengajak umat menjaga persaudaraan dan persatuan. Semoga bermanfaat!

Khutbah I

اَلْـحَمْدُ لِلّٰهِ الَّذِي وَحَّدَ قُلُوْبَ الْمُؤْمِنِيْنَ بِالْإِيْمَانِ، وَحَذَّرَهُمْ مِنَ الْفُرْقَةِ وَالْخُصُوْمَةِ وَالْعُدْوَانِ، وَأَشْهَدُ أَنْ لَا إِلٰهَ إِلَّا اللّٰهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ، شَهَادَةً تُنَجِّي قَائِلَهَا يَوْمَ الْمِيْزَانِ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ الْمَبْعُوْثُ رَحْمَةً لِلْعَالَمِيْنَ وَإِمَامًا لِلْمُتَّقِيْنَ وَقُدْوَةً لِلْإِخْوَانِ. اَللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ الَّذِيْنَ أَقَامُوا الدِّيْنَ بِالْعَدْلِ وَالْإِحْسَانِ، اَمَّا بَعْدُ. فَيَا أَيُّهَا الْمُسْلِمُوْنَ، أُوْصِيْكُمْ وَإِيَّايَ بِتَقْوَى اللّٰهِ وَقَدْ قَالَ: وَاعْتَصِمُوْا بِحَبْلِ اللّٰهِ جَمِيْعًا وَّلَا تَفَرَّقُوْا ۖوَاذْكُرُوْا نِعْمَتَ اللّٰهِ عَلَيْكُمْ اِذْ كُنْتُمْ اَعْدَاۤءً فَاَلَّفَ بَيْنَ قُلُوْبِكُمْ فَاَصْبَحْتُمْ بِنِعْمَتِهٖٓ اِخْوَانًاۚ

Jamaah kaum muslimin yang dirahmati oleh Allah

Segala puji kita panjatkan ke hadirat Allah swt, Tuhan yang telah menganugerahkan nikmat iman sehingga hati kaum muslimin dipersatukan dalam tauhid. Dia pula yang menurunkan Islam sebagai petunjuk hidup, sekaligus menjadikan persaudaraan sebagai sumber kekuatan umat.

Atas rahmat-Nya kita memperoleh kesehatan dan ketenteraman, sehingga pada hari ini kita dapat berkumpul di rumah-Nya, menunaikan shalat Jumat dengan penuh rasa syukur dan kebersamaan.

Shalawat dan salam semoga senantiasa tercurahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad saw, teladan agung yang menyatukan umat dengan kasih sayang dan menegakkan hak masyarakat dengan keadilan. Semoga pula tercurah kepada keluarga beliau, para sahabat, dan seluruh pengikutnya yang setia menegakkan ajaran persaudaraan hingga akhir zaman.

Khatib berwasiat kepada diri pribadi dan kepada seluruh jamaah sekalian, marilah kita senantiasa meningkatkan ketakwaan kepada Allah swt, dengan menjalankan semua perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya. Allah swt berfirman dalam surat Ali ‘Imran ayat 102:

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوا اتَّقُوا اللّٰهَ حَقَّ تُقٰىتِهٖ وَلَا تَمُوْتُنَّ اِلَّا وَاَنْتُمْ مُّسْلِمُوْنَ

Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dengan sebenar-benar takwa kepada-Nya dan janganlah kamu mati kecuali dalam keadaan muslim.”

Jamaah kaum muslimin yang dirahmati oleh Allah

Hari ini kita menghadapi kenyataan bahwa perbedaan sering dijadikan alasan untuk saling menjatuhkan, saling bermusuhan, bahkan kerap memicu pertumpahan darah antarsesama.

Padahal, ukhuwah Islamiyah menuntun kita agar sesama Muslim saling menolong, menjaga kehormatan, dan tidak merendahan satu sama lain. Jika ukhuwah ini kita rawat, umat Islam akan tampil sebagai kekuatan yang membawa kedamaian, bukan perpecahan.

Halaman:

Tags

Terkini