pendidikan

Dorong Kualitas Jurnalis Indonesia, PT Vale Bekerja Sama Lembaga Uji Bisnis Indonesia Gelar UKW di Makassar

Jumat, 1 Agustus 2025 | 19:38 WIB
UKW jurnalis Luwu dan Makassar bekerja sama PT Vale dan Bisnis Indonesia

METRO SULTENG – Tantangan dunia jurnalis era digital makin kompleks, tak lagi berhadapan dengan fakta dilapangan, tapi juga isu-isu di media sosial yang kerap harus di verifikasi kebenarannya, dan tugas itu hanya bisa dilakukan oleh jurnalis profesional yang tersertifikasi oleh dewan pers melalui uji kompetisi.

Dan salah satu perusahaan yang peduli dengan peningkatan kapasistas jirnalis Indonesia adalah PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale), anggota MIND ID Group.

Dimana baru-baru ini, Vale mengambil langkah nyata untuk memperkuat fondasi jurnalisme yang independen dan bertanggung jawab melalui fasilitasi Uji Kompetensi Wartawan (UKW) sebagai bagian dari komitmen perusahaan terhadap prinsip Environment, Social, and Governance (ESG) dan tata kelola yang transparan.

Baca Juga: Kedok Terungkap, Proyek Sabo Dam Sigi Rp78 Miliar Diduga Cuma Pinjam Bendera

Dalam beberapa tahun terakhir, ekosistem media di Indonesia menghadapi tekanan yang signifikan — mulai dari rendahnya kesejahteraan jurnalis daerah, minimnya pelatihan etik dan kompetensi, hingga meningkatnya disinformasi digital yang mengikis kepercayaan publik.

Data AJI menunjukkan lebih dari 60% jurnalis belum tersertifikasi, sementara laporan Dewan Pers 2024 mencatat penurunan indeks kebebasan pers nasional.

Selain itu, terjadi banyak kasus kekerasan terhadap jurnalis yang meningkat dari tahun ke tahun, yaitu 41 kasus di 2021, 61 kasus di 2022, hingga 87 kasus di 2023 dengan jenis kekerasan yang mendominasi berupa kekerasan fisik, terror dan intimidasi, ancaman, hingga pelarangan liputan.

Baca Juga: LinkUMKM, Platform Digital BRI Yang Telah Dimanfaatkan 12,9 Juta UMKM Untuk Naik Kelas Jakarta

Di tengah kondisi ini, peningkatan kapasitas jurnalis menjadi kebutuhan mendesak yang tak terpisahkan dari upaya memperkuat demokrasi informasi.

Kolaborasi PT Vale dalam penyelenggaraan UKW ini dilakukan bersama Dewan Pers dan Lembaga Uji Bisnis Indonesia, dengan melibatkan 30 jurnalis dari Makassar dan Luwu Raya yang mengikuti proses sertifikasi selama tiga hari pada 31 Juli–2 Agustus 2025. Para peserta diuji dalam aspek etik, teknik peliputan, dan akurasi penulisan berbasis kepentingan publik, mencakup jenjang muda, madya, dan utama.

“Di tengah sorotan terhadap sektor pertambangan dan menurunnya kualitas jurnalisme akibat tekanan struktural, kami percaya bahwa solusi yang dibutuhkan bukan sekadar hubungan baik dengan media, tetapi membangun fondasi yang memperkuat media itu sendiri,” ujar Vanda Kusumaningrum, Head of Corporate Communications PT Vale Indonesia. “Kompetensi jurnalis adalah pondasi dari transparansi, akuntabilitas, dan keberlanjutan sosial.”

Sampai saat ini PT Vale telah memfasilitasi lima sesi UKW sejak 2022 di tiga provinsi utama wilayah operasinya — dengan total 111 jurnalis yang telah dijangkau dan sebagian besar dinyatakan kompeten oleh Dewan Pers. Adapun rinciannya sebagai berikut:

Baca Juga: Antrean Mengular di Jalur Balingara–Bunta, Ini Penyebabnya

Makassar (2022) – 21 wartawan
Kendari (2022) – 20 wartawan
Sorowako (2023) – 19 wartawan
Palu (2024) – 21 wartawan
Makassar & Luwu Raya (2025) – 30 wartawan

Langkah ini menandai investasi sosial jangka panjang PT Vale dalam memperkuat kapasitas jurnalisme, terutama di wilayah timur Indonesia, di mana peran media sangat strategis dalam mengawal narasi pembangunan, transformasi industri, dan keberlanjutan lingkungan.

Halaman:

Tags

Terkini