Dorong Percepatan Penyelesaian Studi, ICMA Gelar Sharing Publikasi Scopus

photo author
- Selasa, 13 Mei 2025 | 18:12 WIB

1. Menentukan topik yang spesifik dan relevan;
2. Memperkuat novelty dan gap penelitian;
3. Mengoptimalkan satu riset untuk beberapa publikasi;
4. Memilih jurnal yang tepat;
5. Menyusun judul dan abstrak yang menarik;
6. Mengikuti struktur artikel sesuai gaya jurnal;
7. Menggunakan referensi terbaru dan berkualitas;
8. Menulis dengan bahasa Inggris akademik;
9. Menanggapi revisi reviewer dengan profesional dan cepat.

Nanang juga mendorong peserta agar tidak takut dalam menghadapi komentar reviewer. “Tanggapan yang sopan, ilmiah, dan komprehensif justru meningkatkan peluang diterima,” jelasnya.

Diskusi Aktif dan Antusias

Sesi diskusi yang berlangsung dari pukul 19.00 hingga 21.00 WIB menunjukkan antusiasme peserta yang tinggi. Beragam pertanyaan diajukan, mulai dari teknik pemilihan jurnal, strategi menghindari desk rejection, hingga bagaimana mengelola motivasi dalam menghadapi proses revisi yang panjang.

Muhammad Aras Prabowo selaku moderator memberikan apresiasi atas kehadiran para peserta dan kontribusi narasumber. “Kegiatan seperti ini penting untuk terus kita gelar, karena tidak semua mahasiswa S3 mendapatkan pendampingan teknis dalam hal publikasi. ICMA ingin menjadi jembatan atas kebutuhan itu,” kata Aras.

Komitmen Berkelanjutan ICMA

Ketua Umum ICMA, Raffles Ginting, SE., M.Ak., dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah bagian dari program berkelanjutan untuk meningkatkan kapasitas riset anggota ICMA dan komunitas akademik secara luas. Ia juga menegaskan bahwa publikasi Scopus bukan lagi sekadar syarat kelulusan, tetapi indikator penting kualitas keilmuan dan kontribusi global para akademisi Indonesia.

Kegiatan ditutup dengan foto bersama dan harapan agar para peserta dapat segera menerbitkan artikel mereka di jurnal-jurnal terindeks Scopus. ICMA berkomitmen akan terus memfasilitasi forum sejenis, baik dalam bentuk webinar, pendampingan teknis, maupun kolaborasi riset lintas institusi.

Dengan semangat kolaborasi dan komitmen pada pengembangan keilmuan, ICMA berharap dapat terus menjadi wadah penggerak kemajuan akademisi muda Indonesia menuju ranah global.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Subandi Arya

Tags

Rekomendasi

Terkini

X