Khutbah Jumat 10 Mei 2024 Tema Ukhuwah Islamiyah dan Insaniyah Ditengah Kemajuan Teknologi dan Internet

photo author
- Kamis, 9 Mei 2024 | 08:24 WIB
Ukhuwah islamiyah (Ilusttasi)
Ukhuwah islamiyah (Ilusttasi)

METRO SULTENG-Khutbah Jumat kali ini membahas tentang pentingnya Ukhuwah islamiyah yang merupakan konsepsi dalam Islam yang memiliki arti persaudaraan sebab memiliki suatu kesamaan.

Ada beberapa kategori konsepsi ukhuwah yang disebut dalam Islam, yaitu: ukhuwah insaniyah (persaudaraan sesama umat manusia), ukhuwah wathaniyah (persaudaraan yang didasarkan atas kebangsaan) dan ukhuwah islamiyah (persaudaraan sesama umat Islam).

Ketiga konsepsi tersebut pada dasarnya merupakan bentuk dari cara Islam untuk menciptakan kedamaian, kenyamanan dan keterikatan di tengah relung perbedaan yang nampak pada umat manusia.

Dengan mengaplikasikannya, diharapkan umat manusia dapat hidup berdampingan, beriringan, saling asih, dan saling membantu satu sama lain tanpa membeda-bedakan satu sama lain.

Kini, umat manusia berada pada zaman di mana kemajuan teknologi yang sangat masif. Akses informasi dan pertukaran data hingga komunikasi dapat dilakukan di manapun dan kapanpun lewat teknologi internet.

Di tengah masifnya arus modernisasi tersebut, kita dapat melihat bagaimana ruang medsos (media sosial) yang bisa dikatakan rumah kedua bagi kebanyakan umat manusia sekarang sedikit banyak merenggut jiwa sosial dan persaudaraan penggunanya baik sebagai saudara sesama muslim, sesama bangsa, maupun sesama manusia.

Khutbah Jumat ini menerangkan di mana posisi kemanusiaan dan bagaimana perannya di tengah kepungan modernisasi dunia yang kian masif.

Berikut materi khutbah:

Khutbah I

اَلْحَمْدُ ِللهِ، اَلْحَمْدُ للهِ الَّذِيْ أَكْرَمَنَا بِالدِّيْنِ، وَجَعَلَنَا فِيْهِ إِخْوَةً مُتَحَابِّيْنَ. أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ، وَلِيُّ الْمُؤْمِنِيْنَ. وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ رَحْمَةٌ لِلْعَالَمِيْنَ، وَعَلَى أَلِهِ وَصَحْبِهِ وَأَتْبَاعِهِ أَهْلِ الْأُخُوَّةِ الصَّادِقَة، الْهُدَاةِ الْمُهْتَدِيْنَ. اَللّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ ad أَمَّا بَعْدُ، فَيَآ أَيُّهَا الْحَاضِرُوْنَ، اِتَّقُوا اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوْتُنَّ اِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُوْنَ. قَالَ اللهُ تَعَالَى فِي الْقُرْاٰنِ الْعَظِيْمِ. أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ، بِسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْم: يَٰٓأَيُّهَا ٱلنَّاسُ ٱتَّقُواْ رَبَّكُمُ ٱلَّذِي خَلَقَكُم مِّن نَّفۡسٖ وَٰحِدَةٖ وَخَلَقَ مِنۡهَا زَوۡجَهَا وَبَثَّ مِنۡهُمَا رِجَالٗا كَثِيرٗا وَنِسَآءٗۚ وَٱتَّقُواْ ٱللَّهَ ٱلَّذِي تَسَآءَلُونَ بِهِۦ وَٱلۡأَرۡحَامَۚ إِنَّ ٱللَّهَ كَانَ عَلَيۡكُمۡ رَقِيبٗا

Jamaah shalat Jumat yang dimuliakan Allah

Di awal khutbah ini mari kita tingkatkan ketakwaan kepada Allah subhanahu wata'ala, utamanya dengan berupaya menjadikan diri kita sebagai rahmat dan kasih sayang Tuhan di tengah kehidupan manusia. Jamaah shalat Jumat yang dimuliakan Allah

Perbedaan dalam segala ruang lingkup kehidupan manusia merupakan keniscayaan yang telah ditetapkan oleh Allah swt. Termasuk perbedaan golongan, ras, kulit, bangsa, etnik, bahkan agama sekalipun. Dengan banyaknya perbedaan yang ada, tidak bisa menjadi alasan bagi manusia untuk tidak saling memahami, menimbulkan konflik dan perseteruan.

Justru dengan menciptakan keragaman tersebut, Allah bertujuan agar kita bisa saling mengenal satu sama lain. Allah Taala berfirman dalam surat Al-Hujurat: ayat 13:

يٰٓاَيُّهَا النَّاسُ اِنَّا خَلَقْنٰكُمْ مِّنْ ذَكَرٍ وَّاُنْثٰى وَجَعَلْنٰكُمْ شُعُوْبًا وَّقَبَاۤىِٕلَ لِتَعَارَفُوْاۚ اِنَّ اَكْرَمَكُمْ عِنْدَ اللّٰهِ اَتْقٰىكُمْۗ اِنَّ اللّٰهَ عَلِيْمٌ خَبِيْرٌ

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Subandi Arya

Tags

Rekomendasi

Terkini

X