METRO Sulteng-Perbaikan kerusakan badan jalan kabupaten penghubung antara desa Kalangkangan dengan seejumlah desa lain yang ada di Kecamatan Galang, Kabupaten Tolitoli terus dilakukan, setelah ruas jalan tersebut hampir putus seluruhnya. Hal ini disebabkan terjadinya pengikisian bagian pinggiran tebing dibantaran sungai Tinigi dan melewati Desa Kalangkangan.
Baca Juga: Wakil Bupati Tojo Una Una Ilham Lawidu bersama Kapolres Musnahkan Babuk Hasil Operasi Pekat Tahun 2022
Dari pantauan dilokasi bencana, terlihat hampir separuh badan jalan yang belum lama dilakukan pengaspalan, kini ambruk lantaran tergerus arus deras aliran air di desa tersebut, sehingga jika tak ditangani secepatnya oleh pemerintah, badan jalan tersebut bisa terputus dan berakibat kerugian besar terutama masyarakat sekitar.
Guna mengantisipasi kerusakan di sepanjang bantaran sungai di Kecamatan Galang, akibat gerusan arus aliran air sungai Tinigi, Kepala Badan bencana Penanggulangan Daerah (BPBD) Kabupaten Tolitoli Vidia Putra kepada awak media menuturkan, pihaknya terus berupaya melakukan pembenahan pada tebing yang telah ambruk.
Upaya yang dilakukan kata Vidia Putra yaitu dengan menurunkan satu unit alat berat excsavator untuk melakukan perbaikan penanggulangan bencana agar tidak membias.
Dikatakan, salah satu antisipasi penanggulangan bencana yaitu berupa pemasangan puluhan kubikasi material batu berukuran besar yang di istilahkan dengan pasangan batu gajah disepanjang tebing yang ambruk sepanjang ratusan meter.
Sementara itu ungkap Vidia Putra, pemasangan batu tersebut bertujuan untuk menahan serta mengurangi dampak dari penggerusan air sungai saat terjadi banjir bandang.
Baca Juga: Seiko Segera Rilis Prospex Save the Ocean SPB333 Limited Edition, Memiliki Lapisan Super-Hard, Tahan Air
Dikatakan pekerjaan pemasangan batu gajah dilokasi kerja hampir rampung secara keseluruhan, setelah usai pemasangan batu gajah yang dilakukan alat dilokasi bencana, akan dilanjutkan dengan pengaspalan kembali seperti semula.
"Dengan begitu warga merasa nyaman saat melintas diruas jalan tersebut," ucapnya.
Dikatakan jelang perayaan Natal dan menyambut tahun baru, BPBD Tolitoli akan selalu siaga tanggap darurat dengan melakukan patroli ke beberapa Kecamatan yang kerap terjadi rawan bencana.***