METRO SULTENG-Pemerintah Kabupaten Tojo Una Una Sulawesi Tengah, bersama DPRD Touna membahas akhir penyusunan dokumen pemekaran daerah otonomi baru (DOB) Kabupaten Kepulauan Togean, yang dilaksanakan diruang rapat, Kamis (01/12/2022).
Pembahas akhir penyusunan dokumen pemekaran daerah otonomi baru (DOB), dipimpin oleh Wakil Bupati Touna Ilham Lawidu bersama Ketua DPRD Touna Mahmud Lahay, anggota DPRD serta OPD lingkup pemerintah daerah.
Ketua DPRD Touna Mahmud Lahay mengatakan, penyusunan dokumen pemekaran daerah otonomi baru (DOB) secara tehnis kesimpulan hasil kajian studi kelayakan sangat layak dimekarkan di Kepulauan Togean.
"Ini sudah kita lakukan kajian akademis dan ilmiah. Nantinya akan ditinjau tim DOB dari pemerintah pusat sesuai tim kajian dari kondisi lapangan seperti fasilita pasarnya, SPBU, rumah sakit, puskesmas dan lain-lain agar seirama dengan hasil kajian," tandas Mahmud Lahay.
Baca Juga: Sambil Mewek, Winarsih Penghina Dewi Persik Memohon Ampun Dan Minta Maaf Usai Ditetapkan Tersangka
Selaku Ketua DPRD, Mahmud sangat mendukung DOB Kepulauan Togean di mekarkan termasuk perwakilan anggota DPRD. "Semua teman-teman dari Walea Kepulauan sangat mendukung," tambahnya.
Sementara itu, Sekda Touna Sovianur Kure menambahkan, selaku pemerintah daerah sangat mendukung pemekaran Kepulauan Togean agar ada pemerataan pembangunan, dan yang terpenting pengelolaan APBD sendiri oleh DOB baru nanti.
Baca Juga: Gila! Pinkan Mambo Sebut Lebih Kaya Dari Raffi Ahmad, Punya 50 Perusahaan Dan Omzet 50 Miliar
"Untuk kelengkapan administrasi kita akan penuhi dulu, mudah-mudahan secepatnya ini akan dapat persetujuan Gubernur Sulteng dengan DPRD Provinsi dan akan diteruskan di Kementirian RI, itu yang akan kita kejar nantinya," tutupnya.***