METRO SULTENG-Pemerintah Daerah Kabupaten Morowali matangkan rencana pembangunan Kawasan Terpadu Nusantara (KTN) dalam rapat Tim Terpadu di Ruang Aula DPKP, Jum'at, (16/9/2022).
Sekretariat Daerah (Sekda), Yusman Mahbub menjelaskan Kehadiran KTN di Morowali sebagai implementasi konsep multipihak penanggulangan terorisme yang melibatkan banyak pihak.
Disisi lain pembangunan KTN merupakan inovasi program nasional yang diselenggarakan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) untuk membuat kawasan usaha bagi eks narapidana terorisme (napiter).
Sehingga, menurutnya melalui rapat tersebut akan dilakukan persiapan rencana KTN. Karena Morowali salah satu Daerah yang berada di Sulteng dijadikan lokasi pembangunan KTN.
" Pihak-pihak eksternal ini di harapkan dapat bersinergi untuk mensukseskan program KTN," ujarnya.
Yusman mengatakan pihaknya akan melakukan program pertanian dan peternakan untuk meningkatkan pendapatan ekonomi di Morowali.
Melalui KTN Morowali, Ia berharap agar menjadi tempat asimilasi antara mintra deradikalisasi bersama warga untuk mewujudkan pemanfaatan lahan dan kesejahteraan bersama.
" Saya harap seluruh komponen terkait terus mempertajam sinergitas baik secara konseptual dan operasional, sehingga rencana aksi yang dilaksanakan berjalan secara berkelanjutan sesuai kesepakatan bersama," tandasnya.
Turut hadir dalam kegiatan itu, Anggota DPRD Morowali Irene Ilyes, Danramil 1311/Morowali Inf. David Lunta, Kepala Dinas Kesatuan Bangsa dan Politik Morowali Bambang Soerodjo, M.Si., Kepala Jaksa RI Kab. Morowali Tenry A Waru, Perwakilan Polres Morowali, Ketua MUI Kab. Morowali, serta Pimpinan BNPT bersama jajaran dan Seluruh Pimpinan OPD Lingkup Pemkab Morowali, Serta Insan Pers.
Laporan: (Sofyan/Metrosulteng)
Artikel Terkait
Profil Hacker Bjorka, Asal Usul dan Korban Ketidakadilan 1965
Harga Motor Listrik Viar Q1 Paling Murah Rp 9 Jutaan, Sudah Dapat STNK dan BPKB