METRO SULTENG-Momen kebersamaan Presiden Jokowi dan Ganjar Pranowo saat kunjungan kerja (Kuker) di beberapa daerah Jateng dapat respon dari Ketua DPP PDIP Said Abdullah.
Ia menyebut momen itu menggambarkan keharmonisan, hal tersebut juga menandakan keduanya tak ada masalah.
Baca Juga: Polemik Pemberhentian Brigjen Endar Dari Direktur Penyelidikan Telah Diproses Pemeriksaan Dewas KPK
"Dikesankan ada masalah ternyata tidak ada masalah, makanya praduga itu kita buang jauh-jauh," kata Said di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (11/4/2023).
Said pun percaya kedekatan Jokowi-Ganjar bisa membantah isu yang menyebut keduanya tak harmonis lantaran Piala Dunia U-20 di RI batal.
Baca Juga: Jelang Idul Fitri 1444 H , Polresta Palu Gelar Rakor Lintas Sektoral Operasi Ketupat Tinombala 2023
"Tidak usah ditepis, keakraban beliau sudah menjawab semua itu," tutur Said.
Said tak menilai lebih kedekatan keduanya. Ia menganggap hal itu wajar karena masuk dalam wilayah kerja Ganjar, sudah kewajiban Gubernur Jateng dampingi Presiden Jokowi.
Baca Juga: Dinkop UKM Kolaborasi Bersama BI Gelar Kurasi Produk Unggulan UKM/IKM Se-Sulteng
"Ya, secara proporsional sajalah. Pak Presiden datang ke Jawa Tengah maka kewajiban Gubernur Jawa Tengah untuk selalu setia mendampingi Bapak Presiden," jelasnya.
Momen kunjungan kerja ini kemudian dibagikan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di akun Instagram pribadinya.