METROSULTENG — Dalam upaya meningkatkan tata kelola kearsipan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Morowali, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Morowali menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengelolaan Arsip Statis dan Digitalisasi.
Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, sejak tanggal 7 hingga 8 Oktober 2025, bertempat di Aula Hotel Soldadu, Desa Bente, Kecamatan Bungku Tengah, pada Selasa (07/10/2025).
Bimtek tersebut diselenggarakan berdasarkan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan, yang menegaskan pentingnya pengelolaan arsip statis sebagai bentuk pertanggungjawaban nasional dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
Baca Juga: Kepala Disdikbud Baru Janji Tuntaskan Pencairan Beasiswa Mahasiswa Morowali
Dalam laporannya, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Morowali, Hj. Siti Asmaul Husna Syah, menyampaikan bahwa tujuan pelaksanaan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan peserta dalam mengelola arsip statis, memberikan pemahaman mengenai peraturan perundang-undangan serta kebijakan kearsipan, dan mendorong terciptanya pengelolaan arsip yang profesional, efektif, dan efisien.
Mewakili Bupati Morowali, Asisten III Setda Morowali, Afridin, secara resmi membuka kegiatan tersebut. Dalam arahannya, ia menyampaikan bahwa di era digital saat ini, kebutuhan akan pengelolaan arsip yang efektif dan efisien menjadi semakin mendesak.
“Arsip bukan sekadar tumpukan kertas atau berkas elektronik, tetapi merupakan memori kolektif, rekaman otentik aktivitas dan peristiwa, serta bukti legal yang memiliki nilai strategis bagi pemerintah dan masyarakat,” ujarnya.
Baca Juga: Bunda PAUD Banggai Kunjungi Komunitas Adat Terpencil di Dusun Tombiobong
Lebih lanjut, Afridin menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Morowali berkomitmen untuk terus meningkatkan tata kelola kearsipan, baik arsip dinamis maupun arsip statis, sebagai bagian dari upaya mewujudkan pemerintahan yang bersih, transparan, dan akuntabel.
“Melalui kegiatan Bimtek ini, saya berharap para peserta dapat memperoleh pengetahuan, pemahaman, dan keterampilan teknis dalam pengelolaan arsip statis, sehingga nantinya dapat diterapkan di masing-masing perangkat daerah,” tambahnya.
Kegiatan ini diikuti oleh seluruh instansi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Morowali. Melalui Bimtek ini, peserta diharapkan mampu memahami tata kelola arsip statis yang baik serta menerapkan sistem digitalisasi arsip guna mendukung efisiensi dan transparansi pelayanan publik.
Baca Juga: PT Vale Jadi Destinasi Belajar Lingkungan bagi Siswa Sekolah Dasar di Luwu Timur
Bimtek Pengelolaan Arsip Statis dan Digitalisasi ini juga menjadi langkah strategis Pemerintah Kabupaten Morowali dalam mendukung transformasi digital di bidang kearsipan, sekaligus memperkuat sistem informasi pemerintahan daerah.
Acara dilanjutkan dengan pemaparan materi dari narasumber, diakhiri dengan sesi diskusi dan foto bersama seluruh peserta.***