pemerintahan

Apresiasi Peran GIZ, Wagub Harap Kakao dan Kopi Sulteng Tembus Pasar Global

Kamis, 12 Juni 2025 | 12:10 WIB
Wagub Sulteng, Reny Lamadjido. (Foto: Ist).

METRO SULTENG - Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, Reny Lamadjido, menyampaikan apresiasi mendalam kepada GIZ—lembaga kerja sama internasional Pemerintah Jerman, atas kontribusi nyata dalam mendorong kemajuan sektor pertanian di Sulawesi Tengah.

“Terima kasih kepada GIZ yang telah mendampingi kami dalam mengelola potensi alam yang luar biasa di daerah ini,” ujar Wagub Reny saat menerima jajaran GIZ di Kantor Gubernur, Rabu siang (11/6/2025).

Menurutnya, kehadiran GIZ telah menjadi jembatan penting dalam meningkatkan kapasitas dan kesejahteraan para petani lokal.

Baca Juga: Gubernur Anwar Hafid Prihatin Kerusakan Laut akibat Pengeboman Ikan

Salah satu wujud nyata kontribusi tersebut adalah dukungan dalam proses sertifikasi terhadap 1.550 petani kakao dan kopi di Sulteng, yang mendorong produk-produk unggulan daerah ini menembus pasar internasional.

Program kerja sama tersebut, lanjut Wagub, sejalan dengan visi strategis “BERANI Panen Raya” yang menitikberatkan pada peningkatan produktivitas pertanian.

Sebagai sosok yang memiliki ketertarikan pribadi pada dunia pertanian, Wagub Reny juga mengusulkan agar GIZ bersama OPD mitra memberikan perhatian lebih terhadap program peremajaan tanaman kakao serta peningkatan infrastruktur penunjang, seperti akses jalan menuju sentra-sentra produksi.

Baca Juga: Kajari Tojo Una-Una Titip Harapan Besar pada Dua Pejabat Baru

“Program dari GIZ sudah sangat baik, mari kita sambut dan sinergikan agar pertanian kita semakin maju,” ajaknya kepada seluruh perangkat daerah yang menjadi mitra kerja GIZ.

Menutup arahannya, Wagub berharap kerja sama strategis ini dapat terus berjalan lancar hingga 2028, dengan fokus utama mencapai keseimbangan antara pembangunan ekonomi, pelestarian sumber daya alam, dan keadilan sosial—terutama di kawasan Cagar Biosfer Lore Lindu.

“Saya berharap hasil-hasil dari program ini semakin maksimal hingga tahun 2028,” tutupnya di hadapan perwakilan GIZ.

Baca Juga: Serapan APBD Sulteng 2025 Masih di Bawah Target, Wagub Minta Percepatan

Turut hadir dalam pertemuan tersebut, Country Director GIZ Indonesia & ASEAN Mr. Hans Ludwig Bruns, Koordinator GIZ Sulteng Ismed Khairuddin. 

Kemudian Kadis Bina Marga dan Penataan Ruang Faidul Keteng, Kadis TPH Nelson Metubun, dan Kadis Perindag Richard Arnaldo Djanggola. (*)



Halaman:

Tags

Terkini