pemerintahan

Pemdes Lokotoy Gelar Musrenbang Desa RKPDes 2025 dan Daftar Usulan RKP 2026

Rabu, 21 Agustus 2024 | 13:57 WIB
Musrenbang Desa Lokotoy Kecamatan Banggai Utara Kabupaten Banggai Laut. (Foto : Ist)

METRO SULTENG- Desa Lokotoy Kecamatan Banggai Utara, Kabupaten Banggai Laut menggelar musyawarah desa tahapan penyusunan dokumen perencanaan melalui forum musyawarah perencanaan pembangunan desa (Musrenbangdesa) RKPDes 2025 dan Daftar Usulan (DU) RKP 2026, Rabu (21/08/24).

Camat Banggai Utara yang diwakili oleh Kasi Kesra Latino Tongayo dalam sambutannya mengatakan perencanaan desa harus  melibatkan masyarakat agar program kegiatan yang dihasilkan bisa menjawab apa yang menjadi kebutuhan masyarakat dan bukan hanya bersifat kepentingan semata. Karena musrenbang desa ini, merupakan bagian dari penyelarasan arah pembangunan desa dan daerah. 

Latino Tongayo mengharapkan agar peserta musrenbang yang diikuti oleh semua keterwakilan unsur yang ada di masyarakat, tetap mengedepankan suasana diskusi yang kondusif dan penuh rasa kekeluargaan guna mencapai kata mufakat. 

Baca Juga: Salwa Tours Bekerja Sama dengan KKP Poso Gelar Pelayanan Suntik Meningitis untuk Jamaah Umroh di Banggai Laut

Sementara itu Tenaga Ahli Kabupaten Rizal Kaniu mengapresiasi pelaksanaan musrenbangdesa dalam rangka penyusunan dokumen perencanaan RKPDes 2025 dan DU-RKP 2026, karena dari 63 desa yang ada, hari ini baru desa Lokotoy yang pertama menggelar kegiatan musrembang RKPDes, desa-desa lainnya masih dalam proses penyusunan dan pencermatan. 

Rizal Kaniu menyebut, dalam penyusunan dokumen perencanaan tahunan, ada kegiatan pencermatan RPJMDes dan pencermatan Indeks Desa Membangun (IDM) 2024 sekaligus melakukan evaluasi laju pencapaian tujuan pembangunan desa yang berkelanjutan yang kita kenal dengan SDGs Desa merujuk pada Sistem Informasi Desa  atau SID dengan memperhatikan kewenangan desa, arah kebijakan pembangunan desa dan prioritas penggunaan dana desa tahun 2025.

"Karena tahapanya begitu detail dan membutuhkan waktu panjang sekitar 3 bulan, mungkin inilah yang menyebabkan beberapa desa lainnya masih dalam proses. Semoga dengan dilaksanakan musrenbang RKPDes 2025 dan DU-RKP 2026 di desa Lokotoy ini dapat mengerakkan desa desa lainnya untuk segera mempersiapkan diri agar secepatnya dapat menggelar musrenbang RKPDes 2025 dan DU-RKP 2026," tegasnya. 

Baca Juga: Penuhi Aspirasi Warga, PT SMC Bantu Pengerasan Jalan 2,5 Kilometer di Bahodopi Morowali

Sementara itu, Kepala Desa Lokotoy, Hasan Nurhasi yang memimpin langsung jalannya musrenbangdesa dengan agenda utama pemaparan oleh tim penyusun RKPDes yang dilanjutkan dengan diskusi pembahasan prioritas program kegiatan dan kebutuhan pembangunan desa sesuai bidang dan sub bidang yang akan didanai oleh APBDes 2025, swadaya masyarakat dan atau yang akan di danai oeh APBD Kabupaten dan Propinsi di tahun 2026.

Berdasarkan pengamatan koresponden Metro Sulteng, diskusi dan pembahasan prioritas program dan kegiatan dalam forum musrenbang ini berjalan dalam suasana kondusif dan tetap mengedepankan rasa kekeluargaan. Hal itu tidak lepas dari peran Kepala Desa dalam memimpin jalannya diskusi.

Musrenbangdesa RKPDes 2025 ini disamping dihadiri BPD dan anggota, semua unsur keterwakilan masyarakat juga dihadiri oleh Kepala Puskesmas Lokotoy,  Babinsa, Babinkamtipmas, Pendamping Desa dan Pendamping Lokal Desa Kecamatan Banggai Utara.

Baca Juga: Mahasiswa Pascasarjana Unsimar Poso Benchmarking ke Bali

Musrenbangdesa dalam rangka penyusunan  dokumen perencanaan RKPDes 2025 dan DU-RKP 2026 ini diakhiri dengan penandatanganan Berita Acara.***

Tags

Terkini