METRO SULTENG- Dinas Bina Marga dan Penatan Ruang Provinsi Sulawesi Tengah melaksanakan kunjungan ke Kabupaten Banggai Laut.
Dalam kunjunganya, diketahui Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang meninjau sejumlah pekerjaan diantaranya kunjungan lapangan di lokasi pekerjaan yang sedang berjalan di ruas jalan Tinakin Darat ke Mato dan pembangunan/penggantian jembatan Paisu Puso Kecamatan Banggai.
Diketahui, Bupati Banggai Laut Sofyan Kaepa sebelumnya telah mengusulkan pembangunan/penggantian jembatan Paisu Puso kepada Gubernur Sulawesi Tengah menggunakan anggaran APBD 1.
Bupati Sofyan Kaepa melalui Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUPR) Kabupaten Banggai Laut, Mulyadi Mojang saat dikonfirmasi media menyampaikan, bahwa Dinas Bina marga Provinsi Sulawesi Tengah di tahun 2025 akan melaksanakan pembangunan penggantian Jembatan Paisu Puso.
"Alhamdulillah, hari ini tim PU Binamarga Provinsi meninjau lokasi pembangunan/penggantian jembatan Paisu Puso," katanya, Jum'at (24/05/24).
"Sesuai yang disampaikan oleh tim dari provinsi, alokasi anggaran untuk Perencanaan telah dianggarkan APBD 1 (anggaran provinsi ) tahun anggaran 2024. Alokasi fisik akan di anggarakan Tahun 2025 melalui dana APBD 1," ungkap Mulyadi.
Sebagai informasi, Keberhasilan pembangunan di daerah seperti di Kabupaten Banggai Laut tidak bisa hanya mengandalkan anggaran di daerah semata.
Baca Juga: Sorotan Keberangkatan Haji Mantan Sekda Touna Dinilai Berlebihan dan Politis
Sebagai Daerah yang belum lama menjadi daerah otonomi baru. Sudah barang tentu kebutuhan anggaran sangat besar guna mempercepat pembangunan di daerah tersebut.
Untuk memenuhi kebutuhan anggaran pembangunan, pemerintah daerah harus benar-benar lihai melobi anggaran baik di tingkat Provinsi bahkan Pemerintah pusat.
Diusia 11 tahun Kabupaten Banggai Laut, Bupati Sofyan Kaepa terus menunjukan kepiawannya dengan berupaya membangun konektivitas mulai dari tingkat provinsi sampai pusat untuk mempercepat pembangunan di Daerah yang baru berdiri 14 Desember 2012 itu.***