"Masa cuma dua orang yang dipakai untuk mengawasi empat Kabupaten, masuk akal ngga mereka bisa maksimal dalam melakukan pengawasan, bagaimana kita bisa menjamin hak-hak pekerja dan pengusaha kita," ujar mantan Wakil Ketua DPRD Morowali itu.
"Morowali saja tidak cukup," tambahnya, makanya kalau banyak masalah soal pertambangan dan ketenaga kerjaan kita di Morowali, ya salah satunya karena pengawasan kita tidak ada.
Personilnya ini tidak masuk akal, sambung Taslim, bagaimana kita bisa menjamin pertambangan dan ketenaga kerjaan itu bisa berjalan dengan baik.
Baca Juga: Inilah 5 Jam Tangan Grand Seiko Terbaik Yang Bisa Jadi Refrensi
"Makanya kami Pemkab Morowali tidak berharap banyak, jadi gila kita kalau harap perbaikan, padahal Visi Pemprov Sulawesi Tengah gerak cepat, tapi fakta dilapangannya dalam pelayanan nihil, buktinya pengawas tenaga kerja cuma dua orang mengawasi empat kabupaten, pengawas tambang tidak pernah turun di lapangan," jelas Taslim penuh kecewa.***
