METRO SULTENG-Bupati Morowali Utara Dr. dr. Delis Julkarson Hehi, MARS, secara resmi meluncurkan Sistem Informasi Digital Administrasi Kependudukan (SiDia) Dukcapil 2.0 yang telah terintegrasi dengan Aplikasi “DIA SAJA” (Digitalisasi Informasi dan Administrasi–Satu Aplikasi Jangkau Semua).
Peluncuran tersebut dirangkaikan dengan pembukaan Pelatihan SiDia Dukcapil 2.0 yang berlangsung di Hotel Sutan Raja, Kota Palu, pada 6–9 Oktober 2025.
Kegiatan ini merupakan hasil kerja sama antara Pemerintah Daerah Kabupaten Morowali Utara dan Mediaverse Inovasi Nusantara, Peseerta diikuti oleh Sekretaris Desa, Kepala Seksi Pemerintahan, Kepala Dusun, dan Operator Desa dari seluruh wilayah Morowali Utara.
Baca Juga: Banjir dan Longsor Lumpuhkan Jalur Trans Sulawesi di Touna, Jembatan Amblas 6 Meter
Dilansir dari Media Kominfo Morut, Kadis Dukcapil Morowali Utara, Drs. Benhart Tandi Tialen, menjelaskan bahwa pelatihan ini bertujuan meningkatkan pemahaman dan keterampilan aparatur desa serta jajaran Dukcapil dalam penggunaan aplikasi SiDia Dukcapil 2.0 yang terhubung dengan DIA SAJA sebagai sistem pelayanan digital terpadu Pemerintah Daerah.
Perwakilan dari Mediaverse Inovasi Nusantara turut memberikan apresiasi atas komitmen Pemerintah Kabupaten Morowali Utara dalam mendorong inovasi dan digitalisasi pelayanan publik hingga ke tingkat desa.
Sementara itu, Kadis Dukcapil Provinsi Sulawesi Tengah mengungkapkan bahwa Morowali Utara menjadi daerah pertama di provinsi tersebut yang berhasil mengintegrasikan sistem administrasi kependudukan dengan aplikasi pelayanan daerah.
Ia berharap inovasi ini dapat terus dikembangkan untuk mempercepat peningkatan kualitas layanan kepada masyarakat.
Apresiasi juga datang dari Kepala BPJS Ketenagakerjaan Sulawesi Tengah, yang menyebut integrasi sistem ini sangat membantu dalam memberikan perlindungan tenaga kerja bagi lebih dari 31 ribu masyarakat desa di Morowali Utara, sekaligus mempercepat koordinasi dan validasi data kepesertaan.
Dalam sambutannya, Bupati Delis menegaskan bahwa dukungan teknologi dan inovasi digital merupakan langkah nyata Pemerintah Daerah dalam mewujudkan pelayanan publik yang efisien, transparan, dan mudah diakses masyarakat.
Menurutnya, keberhasilan ini merupakan hasil dari kerjasama dan sinergi berbagai pihak, baik pemerintah pusat, daerah, maupun mitra strategis yang terlibat.***