Serapan APBD Sulteng 2025 Masih di Bawah Target, Wagub Minta Percepatan

photo author
- Rabu, 4 Juni 2025 | 18:49 WIB
Wagub Sulteng Reny Lamadjido saat memimpin Pra-Rapim evaluasi serapan APBD Sulteng 2025, Rabu 4 Juni 2025 di ruang Polibu kantor Gubernur Sulteng. (Foto: Biro ADPIM).
Wagub Sulteng Reny Lamadjido saat memimpin Pra-Rapim evaluasi serapan APBD Sulteng 2025, Rabu 4 Juni 2025 di ruang Polibu kantor Gubernur Sulteng. (Foto: Biro ADPIM).

METRO SULTENG - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tengah menggelar Pra-Rapat Pimpinan (Pra-Rapim) Evaluasi dan Pengawasan realisasi APBD 2025, Rabu (4/6/2025).

Pra-Rapim dipimpin Wakil Gubernur Sulteng, Reny A.Lamadjido, bertempat di ruang Polibu kantor Gubernur Sulteng, Rabu (4/6/2025).

Kegiatan ini merupakan tahapan awal menjelang rapat pimpinan Tim Evaluasi dan Pengawasan Realisasi Anggaran (TEPRA) secara menyeluruh.

Baca Juga: Upacara Harlah Pancasila di Sulteng: Dipimpin Gubernur Anwar Hafid, Dihadiri Wagub dan Ketua DPRD

Fokus utamanya mengevaluasi progres serapan anggaran, baik secara fisik maupun keuangan, oleh seluruh perangkat daerah di lingkup Pemprov Sulteng.

Dalam laporan Kepala Biro Administrasi Pembangunan Setda Sulteng, Abdul Raaf Malik, terungkap bahwa hingga 31 Mei 2025, realisasi keuangan APBD Sulteng 2025 baru mencapai Rp1,07 triliun atau 20,46 % dari total anggaran sebesar Rp5,24 triliun.

Angka ini masih berada di bawah target triwulan, yakni 27 % , dengan deviasi sebesar -6,54 %.

Adapun rincian serapan anggaran terdiri atas belanja operasional sebesar Rp762,9 miliar (19,28 %), belanja modal Rp80,8 miliar (17,39 %), dan belanja transfer Rp229,4 miliar (27,9 %).

Baca Juga: Hanya Dua Hari, Ayo Belanja di Pasar Murah Pemprov Sulteng di Jalan Diponegoro Palu

Sementara untuk belanja bantuan sosial dan belanja tidak terduga, belum terealisasi.

“Semoga dengan kolaborasi dan saling memberikan dukungan, target serapan masing-masing perangkat daerah dapat tercapai,” ujarnya.

Wakil Gubernur Sulteng, Reny Lamadjido meminta percepatan realisasi belanja daerah harus menjadi komitmen bersama. Ia menekankan pentingnya sinergi antarlembaga, kedisiplinan anggaran, serta keseriusan seluruh perangkat daerah dalam menjalankan tanggung jawab pengelolaan keuangan daerah.

“Realisasi anggaran bukan sekadar rutinitas administratif, tetapi merupakan cerminan nyata komitmen kita terhadap pelayanan publik dan kesejahteraan masyarakat,” kata Wagub Reny Lamadjido.

Baca Juga: Peringati Harkitnas, Wagub Sulteng Ingatkan Semangat Kebangkitan Bangsa di Era Digital

Ia menginstruksikan kepada seluruh kepala perangkat daerah, untuk segera menginput data realisasi ke dalam sistem e-MEP dan e-Katalog, tanpa menunggu agenda Rapim berikutnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Icam Djuhri

Sumber: Biro Adpim Pemprov Sulteng

Tags

Rekomendasi

Terkini

X