METRO SULTENG – Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid, bertindak sebagai Inspektur Upacara dalam peringatan Hari Lahir Pancasila yang berlangsung di halaman Kantor Gubernur Sulawesi Tengah, Senin (2/6/2025).
Upacara berlangsung dengan penuh khidmat dan dihadiri oleh Wakil Gubernur Reny A. Lamadjido, Ketua DPRD Sulteng Arus Abdul Karim, serta jajaran pejabat di lingkungan Pemprov Sulteng.
Gubernur Anwar Hafid membacakan sambutan resmi dari Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), yang menekankan pentingnya memperkuat Pancasila sebagai dasar dan ideologi bangsa, terlebih dalam menyongsong visi Indonesia Emas 2045.
Baca Juga: Prof Zainal Abidin: Pancasila Adalah Fondasi Moral Bangsa
Ia menambahkan, di tengah arus globalisasi dan era digital yang penuh tantangan, nilai-nilai Pancasila harus senantiasa diinternalisasi dalam berbagai sektor kehidupan, termasuk dalam dunia pendidikan, pemerintahan, ekonomi, hingga ruang digital.
“Institusi pendidikan harus mencetak generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga kuat secara karakter. Begitu pula birokrasi harus hadir sebagai pelayan masyarakat yang adil dan berpihak kepada rakyat,” lanjutnya.
Baca Juga: Gubernur Anwar Hafid Telepon Bupati Donggala, Minta Penanganan Cepat Banjir Wombo
Gubernur juga menekankan pentingnya pemberdayaan UMKM, koperasi, serta penguatan ekonomi kerakyatan agar keadilan sosial benar-benar dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat.
Selain itu, ia mengajak semua pihak untuk menjadikan ruang digital sebagai sarana membangun budaya etis, toleran, dan gotong-royong.
Mengakhiri pidatonya, Anwar Hafid mengajak seluruh masyarakat untuk menjadikan Pancasila sebagai inspirasi dalam setiap langkah dan kebijakan pembangunan bangsa.
“Kalau kita ingin Indonesia dihormati di mata dunia, maka kita harus memastikan bahwa Pancasila tetap menjadi napas dalam setiap proses pembangunan. Mari terus perkuat persatuan dan tanamkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan kita sehari-hari,” pungkasnya. **