METRO SULTENG- Bupati dan Wakil Bupati Morowali, Iksan Baharuddin Abdul Rauf dan Iriane Iliyas, langsung tancap gas membenahi sektor kesehatan. Setelah melakukan inspeksi mendadak (sidak), keduanya menggelar rapat koordinasi bersama seluruh jajaran Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Morowali untuk mencari solusi atas berbagai persoalan yang ditemukan.
“Setelah kemarin kita sidak, kita melihat ada beberapa hal yang harus segera dibenahi. Karena itu, hari ini kita langsung ambil tindakan,” ujar Iksan saat memimpin rapat di RSUD Morowali, Rabu (5/3).
Baca Juga: Kisah Penjual Pisang Goreng yang Menginspirasi: Menebar Kebaikan Tak Harus Menunggu Kaya
Bagi pasangan berakronim IKLAS tersebut, seorang pemimpin harus bertindak cepat begitu mengetahui permasalahan di lapangan.
“Jangan hanya melihat masalah tanpa mengambil tindakan. Kalau kita hanya diam dan membiarkan, kita tidak akan maju,” tegasnya.
Iksan menegaskan bahwa dirinya bukan tipe pemimpin yang cepat bosan atau menyerah ketika menghadapi tantangan. Ia ingin memastikan setiap permasalahan di sektor kesehatan ditangani dengan serius.
“Saya ingin kita bahas bersama, apa masalahnya dan apa kendalanya. Kesehatan ini hal yang sangat penting, jadi kita tidak boleh menunda penyelesaiannya,” tambahnya.
Dalam rapat tersebut, Iksan dan Iriane berdiskusi langsung dengan berbagai pihak, mulai dari perawat, dokter, hingga direktur rumah sakit. Mereka membuka ruang dialog agar seluruh jajaran bisa menyampaikan kendala yang dihadapi di lapangan.
“Kita harus terbuka untuk berdiskusi dan mencari solusi bersama. Jangan sampai ada budaya saling menyalahkan, karena itu yang justru akan menghambat perbaikan. Kita semua harus bersinergi untuk membangun pelayanan kesehatan yang lebih baik,” tandasnya.***
