METRO SULTENG- Gubernur Sulawesi Tengah diwakili Asisten Administrasi Umum merangkap Plh Kepala DPMPTSP M. Sadly Lesnusa secara resmi membuka Bimbingan Teknis Implementasi Perizinan dan Pengawasan Berusaha Berbasis Risiko.
Kegiatan ini berlangsung di Hotel Santika Palu, diikuti para pelaku usaha, Senin (27/5/24).
Gubernur Sulawesi Tengah Rusdy Mastura melalui Asisten Administrasi Umum menyampaikan realisasi investasi Provinsi Sulawesi Tengah mengalami peningkatan yang sangat signifikan pada Tahun 2023, yakni mencapai Rp 111,98 triliun.
Baca Juga: Gubernur Hadiri Temu Raya BPD se-Sulteng dan HUT ke-3 PABPDSI
Capaian tersebut melampaui target realisasi investasi dari pemerintah pusat, yakni Rp 111.68 triliun.
Atas capaian positif, pemerintah pusat memberikan apresiasi kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah, khususnya para pelaku usaha yang telah berinvestasi di Negeri Seribu Megalit, Sulawesi Tengah.
Peningkatan realisasi ini, kata Gubernur, juga berdampak positif pada Pertumbuhan Ekonomi Sulawesi Tengah pada Tahun 2023, menyentuh angka 11,91%.
Selanjutnya gubernur mengungkapkan bahwa target realisasi investasi Provinsi Sulawesi Tengah Tahun 2024 yang ditetapkan pemerintah pusat melalui Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal Republik Indonesia, sebesar Rp 131,2 triliun.
Baca Juga: Jalan Provinsi Palu-Napu Disoroti Mantan Anggota DPRD, Torki: Sudah Seperti Hutan dan Kubangan
Ia pun optimis target investasi sepanjang tahun ini bisa menembus Rp 131,2 triliun mengingat iklim investasi di Sulawesi Tengah dinilai tumbuh positif.
Namun satu hal yang pasti, target tersebut di atas bisa diraih berkat sinergi dan kolaborasi semua stakeholder, termasuk para pelaku usaha yang selalu hadir untuk berinvestasi di Sulawesi Tengah.***
