Jalan Provinsi Palu-Napu Disoroti Mantan Anggota DPRD, Torki: Sudah Seperti Hutan dan Kubangan

photo author
- Selasa, 28 Mei 2024 | 08:16 WIB
Inilah kondisi jalan provinsi ruas Palu hingga Napu. Tidak terawat lagi. Rumput di bahu jalan tumbuh subur nan lebat. (Foto: Ist).
Inilah kondisi jalan provinsi ruas Palu hingga Napu. Tidak terawat lagi. Rumput di bahu jalan tumbuh subur nan lebat. (Foto: Ist).

METRO SULTENG - Mantan anggota DPRD Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah, Torki Ibrahim Turra, menyoroti kondisi jalan provinsi ruas Palu-Palolo dan Palolo-Napu yang tidak terurus.

Menurut Torki, kondisi jalan yang menghubungkan Kabupaten Sigi dan Poso tersebut sudah seperti hutan karena tidak pernah dibersihkan lagi. Ruas jalan itu lebih mirip jalan desa daripada jalan provinsi.

"Rumput yang tumbuh di bahu kiri dan kanan jalan, lebat dan subur hingga hampir bertemu di badan jalan. Ini sangat membahayakan pengendara yang melintas," ungkap Torki kepada wartawan Senin malam (27/5/2024).

Baca Juga: Duet Ilham - Abdan, Golkar Touna Yakin Pole Position hingga Finish di Pilkada 2024

Pria yang tiga periode duduk di DPRD Sigi itu mempertanyakan keberadaan Dinas Bina Marga Provinsi Sulawesi Tengah, yang seharusnya bertanggung jawab atas pemeliharaan jalan provinsi. Karena ada anggaran melekat di dinas tersebut untuk pemeliharaan.

Torki Ibrahim Turra. (foto: dok pribadi)
Torki Ibrahim Turra. (foto: dok pribadi)
Torki meminta kepada Gubernur Sulteng serta anggota DPRD Sulteng daerah pemilihan Sigi-Donggala dan Poso-Touna-Morowali, untuk memperhatikan masalah ini. Bila perlu turun langsung meninjau kondisi di lapangan.

"Berbeda sekali saat kepemimpinan Syaifullah Jafar sebagai Kepala Dinas Bina Marga Sulteng. Pada masa beliau, pemangkasan rumput dan perawatan jalan dilakukan secara rutin 2-3 kali setahun," Torki membandingkan.

Ia pun menyarankan agar Kepala Dinas Bina Marga yang baru, tidak terlalu banyak duduk di kantor. Sebaiknya sering turun ke lapangan  memantau kondisi jalan-jalan provinsi.

Baca Juga: Hadir di Open House Lebaran, Torki Turra Dapat Julukan Anak yang Hilang dari Waketum NasDem Ahmad Ali

Selain memprotes bahu jalan ruas Palu hingga ke Napu yang tak kunjung dipangkas rumputnya, Torki juga menyoroti kondisi jalan Karanjalembah Sigi menuju Pasar Biromaru. Kerusakannya sudah parah.

"Jalan tersebut penuh dengan lubang besar yang menganga, sangat berbahaya bagi pengendara. Sudah seperti kubangan saat musim hujan. Kapan ini akan diperbaiki?" tegasnya.

Kritik yang disampaikan Torki, mewakili aspirasi masyarakat Sigi, termasuk aspirasi masyarakat Palolo. Tujuannya demi keselamatan dan kenyamanan saat berkendara di wilayah tersebut.

Baca Juga: Tidak Nyaleg 2024, Torki Turra Tetap Bertahan di NasDem

Ia berharap pihak terkait segera mengambil tindakan untuk memangkas rumput di bahu jalan dan memperbaiki jalan yang rusak.

"Kalau belum juga ditanggapi, saya akan teriak dan suarakan terus masalah ini," warning pria berkumis tebal ini. ***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Icam Djuhri

Tags

Rekomendasi

Terkini

X