METRO Sulteng – Pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-42 Tingkat Kabupaten Banggai Tahun 2023, yang dilaksanakan di Kecamatan Simpang Raya resmi dibuka Bupati Banggai H. Amirudin, Sabtu (11/11/2023).
MTQ yang dilaksanakan di lapangan hijau Desa Sumber Mulya itu digelar selama seminggu, dimulai pada Sabtu, 11 November hingga Jumat, 17 November.
MTQ tersebut diikuti 445 peserta dari 24 kafilah di seluruh kecamatan yang ada di Banggai. Para peserta nantinya akan menunjukkan kepiawaiannya untuk berlomba di 10 cabang yang perlombakan.
Bupati Banggai dalam sambutannya, berharap kegiatan ini tidak hanya sebagai lomba mencari qori-qoriah dan hafidz-hafidzah terbaik, melainkan juga sebagai upaya konkret untuk memperkaya pemahaman, serta mengaplikasikan nilai-nilai Al-Qur'an dalam kehidupan sehari-hari.
“Musabaqah Tilawatil Quran ini, bukanlah hanya sekedar lomba untuk mencari qori-qoriah dan hafidz-hafidzah terbaik, akan tetapi dijadikan suatu upaya konkret umat Islam untuk menggali nilai-nilai luhur yang terkandung di dalam Alquran agar dapat dijadikan sebagai pedoman hidup,” ucap Bupati H. Amirudin, mengutib DKISP Banggai.
Selain itu, dengan partisipasi seluruh lapisan masyarakat, Bupati pun berharap pelaksanaan MTQ ini menjadi pendorong bagi individu-individu untuk lebih mendalami dan memahami nilai-nilai luhur yang terkandung dalam Alquran.
“Melalui kegiatan MTQ tingkat Kabupaten Banggai yang ke-42 tahun 2023 ini, saya berharap kiranya dapat bisa menumbuhkan spirit dan energi bagi seluruh lapisan masyarakat untuk bisa mengamalkan isi kandungan alquran,” katanya.
“Dan Musabaqah Tilawatil Qur'an Tingkat Kabupaten Banggai ke-42 tahun 2023 ini, juga mampu menjadi ajang yang melahirkan qori-qoriah terbaik,” tambahnya.
Bupati optimistis, peserta MTQ yang hadir dapat bersaing pada pelaksanaan MTQ baik ditingkat provinsi, nasional bahkan hingga tingkat internasional.
Pembukaan MTQ ke-42 ini, turut dirangkaikan dengan pelantikan Dewan Hakim yang berjumlah 78 orang, Panitera sebanyak 18 orang dan Petugas Data sebanyak 3 orang.
Pelantikan tersebut menandai komitmen untuk menyelenggarakan MTQ dengan menjunjung tinggi nilai keadilan dalam penilaian. ***
