METRO SULTENG- Forum Peduli Morowali (FPM) berencana akan menggelar aksi pada hari Kamis 19 Oktober 2023, di DRPD, Kantor Bupati dan rumah jabatan (Rujab) Bupati.
Aksi ini digelar buntut dilantiknya Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pada 9 Oktober lalu oleh Pj Bupati yang diduga tanpa memiliki dasar surat persetujuan tertulis dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri) dan Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN).
Hal ini tertuang dalam surat pemberitahuan aksi yang ditujukan kepada Kapolres Morowali AKBP Suprianto.
Dalam suratnya, FPM menuntut agar pembatalan hasil pelantikan OPD dan mendesak segera copot Pj Bupati Morowali Rachmansyah Ismail (RSI).
Surat tersebut dibuat pada tanggal 15 Oktober 2023 yang ditandatangani oleh Ketua Forum FPM Asfar, selanjutnya koordinator Lapangan Albar, Iswanto, Irwan Budiawan, Abd Ramadan dan Abd Azis.
Baca Juga: Bertolak ke Bitung, Rombongan Kwarda Sulteng Diminta Ikut Promosikan Ikon Negeri 1000 Megalit
Seperti diketahui, Pj Bupati Morowali RSI yang dilantik pada Selasa 26 September 2023, langsung melakukan rotasi jabatan OPD Pemda Morowali pada Senin 9 Oktober 2023.
Tiga pejabat senior langsung di-nonjob, salah satunya Kepala BKD yang digantikan oleh kerabatnya Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Dr.Sitti Asma Ul Husna Syah, sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah Kabupaten Morowali. ***
