METRO SULTENG - Gubernur Sulawesi Tengah H. Rusdy Mastura secara resmi mengukuhkan pengurus Persatuan Pensiunan Indonesia (PPI) DPD Sulawesi Tengah masa bakti 2023-2028, bertempat di ruang Pogombo Kantor Gubernur Sulteng, Selasa (26/09/2023).
Pengukuhan ditandai penyerahan pataka dari Ketua Umum DPN PPI kepada Gubernur Sulteng.
Selanjutnya, Gubernur Sulteng menyerahkan pataka ke Ketua DPD PPI Sulteng dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara, penyematan PIN, serta penyerahan bahan seragam pensiunan.
Baca Juga: Gubernur Rusdy Mastura Minta PPI Mengkaji Sulteng Negeri 1.000 Megalit
Adapun susunan pengurus DPD PPI Sulteng Masa Bhakti 2023-2028 yang dikukuhkan:
Ketua, Amdjad Lawasa, Sekretaris Moh. Hidayat Lamakarate, Bendahara Darmawangsa serta masing-masing wakil.
Berikutnya, Dewan Pembina, Divisi Humas, Badan Pengawas dan masing-masing Departemen.
Gubernur Sulawesi Tengah Drs H. Rusdy Mastura mengawali sambutannya menyampaikan selamat kepada pengurus DPD PPI Sulawesi Tengah yang baru saja dikukuhkan.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada ketua umum DPN PPI dan Sekjen DPN PPI yang telah hadir.
"Semoga kepercayaan yang diberikan dapat digunakan sebaik-baiknya dengan dilandasi semangat kebersamaan dan gotong royong terlebih khusus menjadikan organisasi sebagai media bagi para pensiunan untuk kembali berhimpun menyambung silaturahmi, menyalurkan potensi dan juga pengalaman bagi pembangunan daerah," sebut Gubernur Rusdy Mastura.
Menurut orang nomor satu Sulteng ini, organisasi PPI merupakan organisasi yang besar dan kuat dan dipimpin oleh orang-orang pintar dan berpengalaman.
Mantan Walikota Palu dua periode juga menginformasikan bahwa Sulawesi Tengah dalam waktu dekat akan dicanangkan sebagai negeri seribu megalit.
Sementara itu, Ketua DPD PPI Sulteng Amdjad Lawasa, yang baru dikukuhkan menyampaikan implementasi dari sebuah organisasi berdasarkan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga yang menjadi pedoman di dalam sebuah organisasi.
