METRO SULTENG-Tekanan sudah berada di pundak pelatih Real Madrid, Xabi Alonso, dan kekalahan 2-1 dari Manchester City di Liga Champions pada hari Rabu semakin memunculkan pertanyaan tentang masa depannya.
Arsenal tetap tak terkalahkan di kompetisi musim ini dan unggul tiga poin di puncak klasemen setelah menang 3-0 melawan Club Brugge, sementara juara bertahan Paris Saint-Germain ditahan imbang 0-0 di Athletic Bilbao.
Pertandingan antara Madrid dan City adalah laga paling menonjol di babak ini dan Alonso menghadapi laporan pekan ini bahwa ia telah kehilangan kendali atas ruang ganti. Spekulasi tentang posisinya kemungkinan akan meningkat setelah kekalahan terbaru. Kini Madrid hanya meraih dua kemenangan dalam delapan pertandingan dan mengalami dua kekalahan beruntun di kandang.
Terdengar sorakan ejekan di dalam Bernabeu saat peluit akhir dibunyikan.
“Kami tahu ini momen sulit bagi kami dan bagi pelatih,” kata pemain sayap Madrid, Rodrygo. “Segalanya tidak berjalan sesuai keinginan kami dan saya ingin menunjukkan bahwa kami mendukung pelatih. Dia telah berusaha. Saya ingin menunjukkan bahwa kami bersatu dan kami perlu bersatu untuk terus maju dan mencapai tujuan kami.”
Rodrygo membawa Madrid unggul pada menit ke-28, tetapi gol dari Nico O'Reilly dan Erling Haaland sebelum jeda memastikan kemenangan bagi City.
Alonso tampak frustrasi di pinggir lapangan saat menyaksikan lini serangnya yang tumpul menyia-nyiakan peluang untuk menyelamatkan sesuatu tanpa kehadiran Kylian Mbappé yang cedera, yang menjadi pemain cadangan yang tidak dimainkan.
Vinicius Junior gagal mencetak gol dari dua peluang jarak dekat dan Jude Bellingham melepaskan tembakan lain yang melambung di atas mistar gawang padahal hanya tinggal berhadapan dengan kiper.
Ditanya apakah ia khawatir tentang masa depannya, Alonso berkata: “Saya khawatir tentang pertandingan kami selanjutnya. Yang penting di sini adalah Real Madrid. Ini tentang tim, para pemain, dan bagaimana saya dapat membantu mereka. Ini bukan tentang saya.”
Bellingham mengatakan bahwa skuad “100 persen” mendukung Alonso.
“Kebisingan tidak akan membantu. Jadi ini tentang kita mencoba untuk menyelesaikannya di dalam ruang ganti,” kata Bellingham kepada TNT Sports.
Real Madrid, juara Eropa 15 kali, berada di posisi ketujuh klasemen, dengan hanya delapan tim teratas yang otomatis lolos ke babak 16 besar.
“Sebagai pemain di ruang ganti, melihat apa yang kami miliki di sana, bekerja dengan pelatih setiap hari, saya pikir kami memiliki semua yang kami butuhkan untuk membalikkan keadaan,” kata Bellingham.
