METRO SULTENG-Seratus tiga belas tahun setelah kedua rival ini pertama kali berhadapan, Fluminense 'menjamu' Flamengo yang sedang memburu gelar dalam laga terakhir derby Fla-Flu pada pertandingan pekan ke-34 Brasileiro , Rabu malam , di Maracana.
Flamengo yang memimpin liga bisa kehilangan posisi puncak jika Nense mengalahkan mereka dan Palmeiras mengalahkan Vitoria, menggarisbawahi betapa pentingnya pertandingan melawan rival mereka di Rio de Janeiro.
Pratinjau pertandingan
Fluminense tidak dapat lagi mengklaim gelar liga menjelang pekan pertandingan ke-34, tetapi mereka sangat ingin menggagalkan laju rival berat mereka untuk meraih kemungkinan gelar juara liga kedelapan.
Pasukan Luis Zubeldia berada di posisi ketujuh setelah 33 pertandingan, unggul enam poin atas Bragantino di posisi kedelapan; namun, 51 poin menempatkan Nense hanya dua poin di belakang Bahia di posisi kelima dan delapan poin dari Mirassol di posisi keempat.
Meski kedua tim secara matematis dapat dikejar, Bahia lebih mudah digantikan di klasemen , karena Fluminense berupaya memastikan partisipasi di babak penyisihan grup Copa Libertadores.
Posisi mereka saat ini berarti mereka harus melewati rintangan playoff sebelum mengonfirmasi keterlibatan mereka dalam kompetisi klub paling bergengsi di benua itu.
Namun, satu kemenangan dalam 10 laga terakhir melawan rival mereka di Rio memperbesar perjuangan Tricolor yang lebih luas melawan musuh yang telah mereka kalahkan lima kali dalam jangka waktu yang sama.
Prospek mereka tidak terbantu oleh serangkaian hasil beragam yang membuat mereka menang satu dari tiga, gagal mencetak gol dalam dua dari pertandingan tersebut: kalah 2-0 dari Ceara dan pertemuan tanpa gol dengan Cruzeiro.
Jika ditelusuri lebih dalam, orang akan mengidentifikasi masalah mencetak gol Tricolor yang lebih luas: Tim Zubeldia tidak mencetak gol sama sekali atau hanya mencetak satu gol sejak mengalahkan Atletico Mineiro di awal Oktober, sebuah pencapaian yang berlangsung selama delapan pertandingan.
Melawan 'tim tamu' yang gemar mencetak gol, satu gol mungkin tidak cukup jika mereka ingin mengakhiri empat pertandingan tanpa kemenangan melawan Flamengo.
Tim Filipe Luis , di sisi lain, telah mencetak dua gol atau lebih dalam empat pertandingan liga terakhir mereka, mencetak dua gol dalam hasil imbang dengan Sao Paulo (2-2), mencetak tiga gol dalam kemenangan melawan Sport Recife (3-0) dan Santos (3-2) dan lima gol dalam kemenangan 5-1 baru-baru ini atas Sport.
Harus diakui, dua dari kemenangan itu diraih melawan Sport yang telah terdegradasi, tetapi mengumpulkan lima gol dalam dua pertandingan lainnya tetap patut dipuji menjelang minggu penting lainnya dalam perburuan gelar.
Flamengo memasuki putaran tengah minggu dengan keunggulan tiga poin atas Palmeiras, yang bisa membuat mereka kehilangan posisi pertama kecuali mereka menyamai hasil tim posisi kedua.
Mengingat penentu kemenangan pertama di divisi ini adalah kemenangan — kedua tim seri dengan 21 poin — kemenangan Palmeiras melawan Vitoria dan kekalahan Flamengo dalam derby Fla-Flu akan membuat Mengao turun ke posisi kedua dengan empat pertandingan tersisa.
