METRO SULTENG-Spanyol akan berusaha secara matematis mengamankan tempat mereka di Piala Dunia 2026 saat mereka menyambut Turki di Estadio La Cartuja pada hari Selasa.
La Roja unggul tiga poin atas Turki di puncak Grup E sementara juga menikmati keunggulan selisih gol yang signifikan atas lawan kualifikasi terakhir mereka.
Pratinjau pertandingan
Spanyol belum mendapatkan konfirmasi resmi, tetapi mereka hampir dipastikan tampil di Piala Dunia tahun depan setelah melalui babak kualifikasi yang sempurna.
Pasukan Luis de la Fuente telah memenangi kelima pertandingan kualifikasi mereka, mencetak 19 gol sambil berdiri kokoh di ujung lapangan yang berlawanan untuk mencatat lima clean sheet berturut-turut.
Mereka mempererat cengkeraman mereka di posisi puncak Grup E dengan kemenangan tandang yang meyakinkan 4-0 atas Georgia pada hari Sabtu, mencetak rekor nasional baru untuk rekor tak terkalahkan terpanjang dalam pertandingan kompetitif (30).
Mikel Oyarzabal menandai penampilan internasionalnya yang ke-50 dengan dua gol, sementara ada juga gol dari gelandang Arsenal Martin Zubimendi dan penyerang Barcelona Ferran Torres .
Spanyol hanya perlu menghindari kekalahan besar dengan selisih tujuh gol untuk mengamankan tiket ke turnamen di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko, di mana mereka akan berusaha memenangkan hadiah terbesar dalam dunia sepak bola untuk kedua kalinya.
La Roja tentu akan yakin dengan peluang mereka untuk memastikan kualifikasi dengan kemenangan, terutama karena mereka telah memenangkan empat pertandingan terakhirnya melawan Turki, termasuk kemenangan telak 6-0 pada pertandingan sebelumnya di Istanbul pada bulan September.
Kekalahan pada pertandingan ketiga tetap menjadi satu-satunya hasil buruk dalam kualifikasi Turki, setelah mengambil poin maksimal dari pertandingan kandang dan tandang mereka melawan Georgia dan Bulgaria.
Mereka memastikan finis dua teratas dengan kemenangan 2-0 dalam pertandingan kandang hari Sabtu dengan Bulgaria, yang terjadi berkat penalti Hakan Calhanoglu dan gol bunuh diri Atanas Chernev.
Secara realistis, Turki akan tahu bahwa mereka harus melalui babak playoff jika mereka ingin mencapai final Piala Dunia pertama mereka sejak finis di tempat ketiga di Jepang dan Korea Selatan pada tahun 2002.
Meskipun kemenangan tujuh gol mungkin mustahil, Turki akan bertandang ke Sevilla dengan harapan menjadi tim pertama yang mengalahkan Spanyol dalam pertandingan kompetitif sejak Skotlandia menang 2-0 dalam kualifikasi Kejuaraan Eropa pada Maret 2023.
Jika mereka ingin mencapai tujuan itu, tim asuhan Vincenzo Montella harus menjadi tim pertama yang mencetak gol melawan La Roja sejak Portugal di final Nations League musim panas.
Akan tetapi, aspirasi mereka untuk meraih kemenangan mengejutkan mungkin akan diredam oleh fakta bahwa mereka gagal memenangkan satu pun dari sembilan pertemuan terakhirnya dengan Spanyol (M6, S3).
