METRO SULTENG-Baru saja menjalani pertandingan bintang lima di Liga Champions pada pertengahan minggu, Liverpool akan berusaha untuk kembali ke jalur kemenangan di Liga Premier saat mereka bertandang ke Stadion Komunitas Gtech untuk menghadapi Brentford pada Sabtu malam.
Kedua tim bertemu untuk pertama kalinya sejak Januari ketika Reds memastikan kemenangan tandang 2-1 di liga utama atas Bees berkat dua gol di masa tambahan waktu dari Darwin Nunez .
Pratinjau pertandingan :
Setelah kalah empat pertandingan berturut-turut di semua kompetisi untuk pertama kalinya sejak zaman Brendan Rodgers pada November 2014, termasuk kekalahan kandang yang menyakitkan 2-1 dari rival berat Manchester United di Liga Premier akhir pekan lalu, tekanan meningkat pada Arne Slot dan tim Liverpool yang sedang terpuruk menjelang perjalanan Liga Champions hari Rabu ke Eintracht Frankfurt.
Baca Juga: Prediksi Bayer Munich vs Borussia M'bach Bundesliga Sabtu 25 Oktober 2025
The Reds jauh dari performa terbaiknya musim ini, meski menghabiskan sekitar £450 juta untuk merekrut pemain pada musim panas, dan kelemahan pertahanan mereka kembali terekspos saat mereka tertinggal melawan Frankfurt - mereka kebobolan 18 gol dalam 13 pertandingan musim ini.
Namun, gol penyeimbang Hugo Ekitike melawan mantan klubnya memicu kebangkitan gemilang dari Liverpool, dengan Virgil Van Dijk , Ibrahima Konate , Cody Gakpo dan Dominik Szoboszlai juga menjadi pencetak gol untuk membantu The Reds mengalahkan Frankfurt dengan skor 5-1 - kemenangan terbesar mereka sejak April (juga 5-1 melawan Tottenham).
Sementara enam poin dari sembilan poin yang mungkin telah dikumpulkan oleh tim Slot di Liga Champions, 15 poin telah dikumpulkan dalam delapan pertandingan Liga Primer oleh juara bertahan (M5 K3), yang telah merosot ke posisi ketiga dan tertinggal empat poin di belakang pemimpin klasemen Arsenal menyusul kekalahan dari Man United, Chelsea, dan Crystal Palace.
Sejak Februari 2021, Liverpool belum pernah kalah dalam empat pertandingan liga berturut-turut, dan kesuksesan pada hari Sabtu bukanlah hal yang pasti bagi The Reds, yang telah menderita kekalahan dalam lima dari delapan pertandingan tandang terakhir mereka di Liga Premier dan telah kalah dalam empat pertandingan liga teratas terakhir mereka saat bertandang ke markas tim-tim yang bermarkas di London - terakhir kali mereka kalah dalam lima kunjungan liga berturut-turut ke ibu kota antara Maret dan November 1970.
Liverpool terbiasa mencetak gol di menit-menit akhir di awal musim ini, tetapi kini nasib mereka sama, kalah dalam tiga pertandingan terakhir Liga Primer akibat gol di 10 menit terakhir, dan selalu menyamakan kedudukan. Tidak ada tim Liga Primer yang pernah kalah empat kali berturut-turut dengan cara seperti ini, sementara hanya Crystal Palace pada November 2016 yang menderita empat kekalahan beruntun setelah menyamakan kedudukan di setiap pertandingan.
Baca Juga: PT Vale Konsisten Jaga Kualitas Air dan Dukung Pemulihan Dampak Kebocoran Pipa di Towuti
Brentford merayakan kemenangan ketiga mereka di Liga Primer musim ini, dan kemenangan tandang pertama mereka di bawah pelatih kepala baru Keith Andrews , pada Senin malam ketika mereka mengalahkan tim West Ham United yang menyedihkan dengan skor 2-0 di Stadion London .
The Bees, yang telah kalah dalam tiga pertandingan tandang pembuka liga sebelum bentrokan mereka dengan the Hammers, mendominasi sepanjang pertandingan dan mencatatkan 15 tembakan ke gawang sebelum Igor Thiago memecah kebuntuan pada menit ke-43, sebelum Mathias Jensen memastikan poin maksimal di waktu tambahan babak kedua.
Berada di posisi ke-13 dalam klasemen Liga Primer dengan lima poin yang memisahkan mereka dari zona degradasi dan lawan Sabtu nanti, Liverpool, yang berada di posisi ketiga, Brentford berupaya meraih kemenangan beruntun di liga utama untuk pertama kalinya sejak menang empat kali berturut-turut antara April dan Mei musim lalu.
Brentford akan sangat ingin meningkatkan performa mereka di Gtech, karena mereka hanya menang dalam lima dari 16 pertandingan kandang mereka di semua kompetisi pada tahun 2025 (S4 K7), meskipun tiga dari kemenangan tersebut terjadi musim ini, termasuk kemenangan terbaru mereka melawan Man United (3-1) pada akhir September.
