Alasan di Balik Marselino Tak Dipanggil Patrick Kluivert di Round 4, Juru Taktik Belanda Itu Pernah Tegaskan soal Menit Bermain

photo author
- Kamis, 25 September 2025 | 17:46 WIB
Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert memanggil sejumlah pemain jelang Tim Garuda kontra Arab Saudi dan Irak di Round 4 (Instagram.com/@patrickkluivert9)
Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert memanggil sejumlah pemain jelang Tim Garuda kontra Arab Saudi dan Irak di Round 4 (Instagram.com/@patrickkluivert9)

Setelah minim kesempatan di KMSK Deinze dan Oxford United, pemain berusia 21 tahun itu bahkan belum juga debut bersama klub barunya, AS Trencin.

Total menit bermainnya musim ini hanya 155 menit, angka yang sangat jauh dari cukup bagi seorang pemain yang ingin menjaga ritme kompetitif.

Absennya Marselino di Timnas Indonesia di Round 4 kali ini seolah jadi konsekuensi logis.

Kendati di laga uji coba September 2025 lalu ia sempat dimainkan, kontribusinya dinilai kurang memuaskan. Performa yang tidak meyakinkan saat melawan Taiwan maupun Lebanon semakin memperkuat argumen Kluivert.

Baca Juga: Hadapi Tantangan Serius Inflasi, Gubernur Sulteng Tekankan Stabilisasi Harga Pangan

Ole Romeny: Dari Cedera ke Kesempatan Baru

Berbeda dengan Marselino, Ole Romeny justru mendapatkan kepercayaan kembali. Padahal, penyerang milik Oxford United itu baru saja pulih dari cedera dalam laga persahabatan klubnya di Indonesia.

"Kabarnya sekarang Ole sekarang memang sudah bisa kembali ke lapangan setelah cedera yang dialaminya pada laga persabatan klubnya Oxford di Indonesia," ujar Yussa Nugraha dalam kesempatan yang sama.

"Tapi sekarang dirinya masih fokus mengembalikan stamina, kebugarannya dulu, fisik, dan feel dalam memegang bola tentunya," imbuhnya.

Kabar baiknya, proses pemulihan Ole berjalan lebih cepat dari perkiraan. Ia sudah mulai latihan intensif, termasuk dribbling, jumping, hingga shooting.

Keputusan Kluivert untuk memanggil Ole juga dibaca Yussa Nugraha sebagai langkah antisipatif.

"Aku juga sempat mengungkapkan Ole sudah mulai latihan di lapangan, latihan private, di situ kita bisa lihat Ole sudah bisa dribble bola," terang Yussa Nugraha.

Dengan karakter striker yang agresif dan mobile, Ole diyakini mampu memberi opsi baru di lini depan. Meski kondisinya belum 100 persen, progres pemulihannya dianggap cukup signifikan untuk dipertaruhkan.

"(Ole) melakukan gerakannya eksplosif, jumping juga sudah, dan shooting dengan kakinya. Jadi ini progress yang signifikan dan sangat bagus dari Ole Romeny," sambung Yussa Nugraha.

Keseimbangan Skuad dan Konsistensi Kluivert

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Subandi Arya

Tags

Rekomendasi

Terkini

X