METROSULTENG – Wakil Bupati Morowali, Iriane Iliyas, secara resmi membuka Turnamen Sepak Bola Wanita Tahun 2025 yang digelar di Lapangan Sepak Bola Desa Bahoruru, Kecamatan Bungku Tengah, Sabtu (2/8/2025).
Dalam sambutannya, Iriane menyampaikan apresiasi kepada seluruh panitia dan peserta atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Ia menegaskan bahwa turnamen ini bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi juga wadah pemberdayaan perempuan, penguatan karakter, serta solidaritas antar peserta.
“Turnamen ini merupakan bentuk komitmen kita untuk mendorong partisipasi perempuan dalam dunia olahraga, khususnya sepak bola. Saya berharap kegiatan ini memicu semangat baru bagi generasi muda perempuan Morowali untuk terus berkembang dan berprestasi. Semoga dari sini lahir atlet-atlet berbakat yang bisa mewakili daerah hingga ke tingkat provinsi maupun nasional,” ujarnya.
Baca Juga: Zona Megathrust di Indonesia Lebih Mengkhawatirkan dari Rusia
Sebagai tanda dimulainya turnamen, Iriane melakukan tendangan pertama secara simbolis di tengah lapangan. Momen ini menandai dimulainya ajang yang diharapkan dapat menginspirasi semangat sportivitas dan memperkuat peran perempuan dalam olahraga.
Turnamen ini bertujuan untuk:
-
Meningkatkan partisipasi perempuan dalam olahraga, khususnya sepak bola;
-
Menumbuhkan semangat kompetitif yang sehat dan menjunjung sportivitas;
-
Menjalin kebersamaan antar pecinta olahraga;
-
Mendukung program pemerintah daerah dalam pengembangan olahraga.
Sebanyak 18 tim dari berbagai kecamatan di Morowali ambil bagian dalam turnamen ini, menunjukkan semangat kebangkitan olahraga perempuan di Bumi Tepeasa Moroso.
Turnamen akan berlangsung selama dua pekan, mulai 3 hingga 16 Agustus 2025, dan menjadi wadah pencarian bibit unggul atlet sepak bola wanita serta ajang silaturahmi antar daerah.
Acara pembukaan turut dihadiri Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata Kabupaten Morowali Moh. Amin, Kasat Pol-PP H. Muh. Sahrul, Ketua Askab PSSI Morowali Gafar Hilal, Sekretaris KONI Kabupaten Morowali Machsyar, Kades Bahoruru Haerudin Janat, tokoh masyarakat, serta ratusan warga yang antusias menyaksikan laga pembuka.